Mengenal Teknologi Movement Seiko
Movement Seiko memiliki teknologi yang up to date. Seiring dengan perkembangan zaman, jam tangan Seiko terus meningkatkan teknologinya yang merupakan hasil pengembangan pertama kali oleh Seiko. Hal itulah yang membawa Seiko hingga saat ini menyediakan jam tangan dengan movement Seiko yang hightech dan unik.
Sebut saja Seiko Presage. Presage adalah salah satu series jam tangan produksi Seiko yang menggunakan automatic movement Seiko (self-winding). Automatic movement Seiko Presage menggunakan spring yang dikencangkan rotor. Rotor ini berputar seiring gerakan tangan pemakainya.
Presage telah mewarisi lebih dari 100 tahun tradisi pembuatan jam tangan. Hal itu terus dikembangan melalui ide-ide brilian untuk mengembangkannya lebih jauh. Untuk teknologi yang diadopsi setiap model jam tangan Seiko berbeda-beda, tergantung dari:
- Mechanical
- Spring Drive
- Design, Assembly, dan Inspection.
Simak terus ulasan Minwatch mengenai movement Seiko. Dan mari kita bahas satu per satu dengan lebih mendalam tiga poin diatas.
Baca juga : Perbedaan Movement Jam Tangan Automatic dan Quartz
1. Mechanical
Jam tangan mekanik menggerakkan jarum jam dengan menggunakan spring sebagai sumber tenaga. Pada jam tangan mekanik, fungsi tampilan waktu disajikan hanya dengan cara mekanis, tanpa kontrol listrik. Berikut macam fitur yang ada pada mechanical movement Seiko :
1. TRIMATIC
TRIMATIC mengacu pada tiga teknologi eksklusif yang dikembangkan oleh Seiko yaitu Diashock, Magic Lever, dan Spron. Ketiga teknologi ini bertujuan untuk membuat jam tangan mekanis mudah digunakan dalam kehidupan sehari-hari dan presisi dalam jangka waktu lama. Automatic movement Seiko ini diperkuat oleh gerakan alami pergelangan tangan pemakainya, sehingga tidak membutuhkan baterai. Struktur, suku cadang, dan material yang digunakan (TRIMATIC) didukung oleh inovasi dan tradisi serta digunakan di banyak model Presage.
2. Diashock
Diashock adalah struktur yang dikembangkan untuk meningkatkan ketahanan terhadap guncangan. Diashock digunakan dalam movement Seiko untuk jam tangan mekanis sebagai bantalan. Biasanya diashock digunakan untuk balance wheel pivot yang sangat sensitif terhadap guncangan dan getaran. Sistem diashock membuat jam tangan Seiko lebih stabil saat terjadi guncangan, dan mengurangi dampak yang diterima oleh movement mekanik saat jam tangan terjatuh atau terbentur.
Reputasi Seiko dalam menciptakan diver’s watch sepertinya tak perlu diragukan lagi. Mulai dari segi harga, brand asal Jepang ini mampu menetaskan jam tangan penyelam dengan harga relatif terjangkau seperti seri Turtle hingga yang high end seperti SLA033.
Baca juga : Apa itu Jam Tangan Mekanikal atau Automatic Movement?
3. Magic Lever
Magic Lever memiliki peran penting untuk memutar mainspring pada automatic movement. Mekanisme ini menggunakan dua tuas yang terhubung ke roda gigi yang sama, sehingga ketika satu tuas diputar, roda gigi tersebut juga ikut berputar. Dengan demikian, mekanisme movement lebih efisien karena rotor mengencangkan spring walau berputar dari arah manapun.
Terlepas dari arah rotasi rotor, dua tuas Magic Lever selalu menghasilkan unidirectional movement yang memungkinkan putaran mainspring yang efisien.
4. SPRON
SPRON adalah singkatan dari “spring alloy”. SPRON dikembangan agar tahan sobek, korosi, dan dapat digunakan dalam jangka waktu lama. SPRON merupakan campuran dari beberapa jenis logam yang memiliki sifat-sifat yang sesuai untuk digunakan sebagai spring penggerak dalam movement Seiko. Spring penggerak ini biasanya terbuat dari baja, tapi Seiko menggunakan SPRON sebagai alternatif yang lebih kuat dan tahan lama. Bahan SPRON milik Seiko diterapkan pada mainspring dan hairspring.
Baca juga : Akurat dan Tahan Lama, Apa itu Movement Meca-Quartz? Baca juga : Cara Cepat Mengisi Daya Jam Tangan Solar
5. Vertical Clutch (Chronograph Movement)
Vertical clutch digunakan pada fitur stopwatch agar lebih presisi. Menggunakan Caliber 8R48 yang diadopsi oleh Seiko Presage, dimana menggunakan column wheel dan vertical clutch dalam sistem operasional stopwatch, yang dapat dikatakan sebagai fitur high-end chronograph.
Vertical clutch adalah sebuah sistem transmisi yang dikembangkan Seiko pada 1969, dimana mekanisme sistem ini berfungsi memperhalus lompatan jarum stopwatch serta mengurangi gesekan ketika pusher start dan stop stopwatch ditekan. Sehingga mekanisme gerakan jarum chronograph menjadi lebih halus dan presisi.
Dilengkapi dengan proprietary three-pointed hammer yang mengatur ulang banyak jarum untuk menjalankan pengoperasian yang presisi dan daya tahan yang luar biasa. Column wheel adalah roda gerigi yang digunakan untuk mengontrol stopwatch.
Baca juga: Seiko Presage Edged Akebono SPB361 dan SPB363 Dengan Fitur GMT dan Date
2. Spring Drive
Spring Drive adalah movement Seiko yang mempunyai akurasi dan presisi tinggi, dimana pergerakan jarum jam dikontrol oleh gelombang elektromagnetik dari quartz oscillator sehingga mempunyai akurasi +-1 detik/per hari. Mekanisme ini merupakan hibrid dari movement mekanik dan quartz, yang menggabungkan keunggulan kedua jenis movement tersebut. Spring Drive menggunakan sebuah spring penggerak mekanik yang dikencangkan oleh gerakan pergelangan tangan pemakainya, serta sebuah osilator quartz elektronik yang mengatur akurasi penunjuk waktu. Dengan demikian, Spring Drive menawarkan akurasi yang tinggi dan efisiensi energi yang baik. Berikut macam fitur yang ada pada movement spring drive Seiko:
Baca juga : Seiko Monster, Jam Diver yang Unik Dan Ikonik
1. Tri-synchro Regulator
Tri-synchro Regulator adalah sebuah mekanisme yang digunakan oleh Seiko dalam movement spring drive-nya. Komponen ini merupakan komponen yang berperan sama seperti lever escapement dalam movement mekanik. Mekanisme ini bertujuan untuk meningkatkan akurasi penunjuk waktu dengan cara mengendalikan roda yang menggerakan jarum.
Mainspring selain untuk menggerakan mekanisme jarum, juga digunakan sebagai sumber listrik untuk Tri-Synchro Regulator. Energi mekanis dari mainspring akan menggerakan sebuah roda yang berfungsi sebagai generator listrik. Listrik ini kemudian dialiri ke Tri-Synchro Regulator yang terdiri dari kumparan, IC dan kristal quartz.
Tri-Synchro regulator lalu mengerem pergerakan jarum menggukanan gelombang elektromagnetik yang dihasilkan oleh osilator quartz yang sudah dialiri listrik.
2. Japanese Aesthetics Expressed by the Seconds Hands
Salah satu karakteristik Spring Drive pada movement Seiko adalah gerakan menyapu jarum detiknya yang tanpa patah patah. Hal ini terjadi karena Tri-synchro regulator mengerem pergerakan jarum detik melalui gelombang elektromagnetik, sehingga tidak ada gesekan seperti pada lever escapement di movement mekanikal konvensional.
Dapat dikatakan sebagai satu-satunya movement yang dapat mengekspresikan rasa estetika Jepang yang unik hanya dengan gerakan tangan.
Baca juga: Seiko Prospex Save the Ocean SPB333 Limited Edition Dengan Tampilan Landscape Kutub
3. Design, Assembly, and Inspection
Seiko memiliki lebih dari 100 tahun dalam warisan pembuatan jam tangan, hingga saat ini. Seiko terus mengusahakan untuk meningkatkan teknik dan keterampilan pembuatan jamnya. Melalui pemeriksaan ketat, fitur ketahanan air, fungsi kronograf, penampilan, presisi, kontaminasi residu dan serat, serta rotasi jarum jam diperiksa, hal itulah yang menjadi standar produk jam tangan Seiko.
Kamu biasa dapatkan koleksi Seiko selengkapnya di Jamtangan.com mulai dari Seiko 5 Sport, Seiko Presage, Seiko Prospex dan lainnya. Dapatkan berbagai koleksi Seiko original dengan harga bersaing.
Oleh: Rahel Humillang
Referensi: https://www.seikowatches.com/sg-en/products/presage/presage-movement-info