Pantau Kadar Oksigen Selama Puasa, dengan Fitur Pulse Ox di Smartwatch Garmin
Saturasi oksigen atau kadar oksigen dalam darah merupakan persentase hemoglobin yang terikat dengan oksigen yang berada dalam sirkulasi darah. Kadar oksigen yang rendah dalam darah dapat menyebabkan hipoksia, yaitu kondisi di mana sel-sel tubuh kekurangan oksigen.
Sebagai smartwatch yang cocok digunakan untuk olahraga, Garmin dilengkapi dengan segudang fitur yang dapat membantumu memantau kesehatannya. Salah satunya adalah pulse oximeter yang merupakan fitur dari Garmin untuk memantau saturasi oksigen penggunanya.
Fitur oximeter pada Garmin smartwatch penting untuk memantau kadar oksigen darah secara langsung, terutama saat berolahraga atau tidur. Selain itu, oximeter pada jam tangan Garmin juga dapat mendeteksi masalah pernapasan seperti sleep apnea, sehingga pengguna dapat segera mencari bantuan medis jika diperlukan.
Baca juga : Garmin Venu Sq Review: Keunggulan & Kekurangan Dibanding Seri Lain
Penasaran tentang fitur ini? jamtangan.com akan memberikan review jujur dari fitur pulse ox dari Garmin ini!
Apa itu Fitur Pulse Oximeter Pada Jam Tangan Garmin?
Fitur pulse ox yang ada pada smartwatch Garmin adalah salah satu cara untuk mengukur kadar oksigen dalam darah dengan mudah dan tidak menyakitkan. Garmin menggunakan kombinasi sinar merah dan infrared untuk untuk mengetahui berapa banyak darah yang mengandung oksigen atau SpO2%.
Untuk kamu yang senang berolahraga, fitur ini menjadi penting untuk mengetahui tingkat kebugaran dan pemulihan tenaga mereka. Kok, bisa?
Jika seseorang melakukan olahraga terlalu keras atau terlalu lama, kadar oksigen dalam darah bisa menurun. Hal ini terjadi karena tubuh membutuhkan lebih banyak oksigen daripada yang bisa diambil oleh sistem pernapasan, sehingga menyebabkan kekurangan oksigen atau hipoksia.
Baca juga : 15 Rekomendasi Smartwatch Terbaik 2023
Jika tidak diatasi, kondisi ini bisa menimbulkan gejala seperti sesak napas, pusing, lelah, dan bahkan pingsan. Oleh karena itu, penting bagi orang yang berolahraga untuk memantau kadar oksigen mereka dan menghentikan aktivitas jika merasa tidak nyaman atau mengalami gejala hipoksia. Sehingga tidak heran jika Garmin memasukkan fitur ini ke dalam hampir semua jam tangannya untuk membantu mengetahui kadar oksigen saat olahraga maupun saat tidur.
Baca juga : Harga Lebih Merakyat! Garmin Forerunner 265 Hadir Dengan AMOLED Display
Bagaimana Cara Kerja Fitur Pulse Ox Garmin?
Berbeda dengan alat oximeter biasa yang yang menggunakan menggunakan sensor yang diletakkan pada jari atau telinga untuk mengukur saturasi oksigen dalam darah.
Fitur pulse ox pada Garmin wearables menggunakan cahaya merah dan inframerah serta sensor di bagian belakang perangkat. Sehingga ketika digunakan di pergelangan tangan, fitur pulse ox dapat menghitung persentase darah yang teroksigenasi penggunanya.
Tingkat SpO2% yang ideal pada kebanyakan kondisi seharusnya 95% atau lebih tinggi, namun bisa dipengaruhi oleh faktor seperti ketinggian, aktivitas, dan kesehatan individu.
Biasanya, pulse ox dianggap lebih presisi dibandingkan oximetry biasa, dikarenakan pulse ox mengukur perbedaan cahaya merah dan inframerah, sementara oximetry biasa hanya mengukur cahaya yang diteruskan. Oleh karena itu, penting bagi kamu untuk memiliki smartwatch Garmin yang mendukung fitur ini untuk memastikan kesehatanmu terjaga.
Cara Menggunakan Fitur Pulse Ox pada Smartwatch Garmin
Fitur pulse ox dapat digunakan dengan 2 cara, yakni dengan menggunakan widget atau dengan mengaktifkan pelacakan.
Biasanya pada setiap perangkat telah memiliki widget spot-check pada smartwatch. Untuk menggunakannya, kamu cukup mengetuk pada Widget Pulse Ox dan memberikan izin untuk menghitung pulse ox kamu. Nantinya perangkat wearable pada Garmin ini akan menampilkan persentase saturasi oksigen.
Tapi, perangkat ini cuma bisa membaca saat kamu membuka widget saja dan tidak bisa digunakan sambil beraktivitas.
Jika ingin mengukur saturasi oksigen sambil beraktivitas, kamu bisa mencoba untuk menggunakan All Day Mode atau Sleep Mode. Nah, untuk menggunakannya kamu perlu mengakses aplikasi Garmin Connect dari Android maupun iOS.
Baca juga : Garmin Instinct Solar: Fitur Lengkap Untuk Segala Kondisi
Unduh aplikasi Garmin Connect terlebih dahulu, kemudian pilih Perangkat Garmin. Sesuaikan dengan jenis perangkat wearable yang kamu memiliki. Setelah itu, kamu bisa memilih pelacakan aktivitas, dan pulse ox.
Ubah sleep mode atau all day mode ke posisi aktif, sesuai dengan kebutuhanmu. Hanya saja, ada beberapa perangkat yang belum mendukung fitur ini, seperti Approach S62, Lily, ingga Luxe series.
Akurasi Pulse Ox Garmin
Bagaimana dengan akurasinya? Apakah fitur ini bisa dijadikan acuan dalam melihat kadar oksigen dalam darah.
Tentu saja! Fitur pulse ox Garmin memiliki akurasi yang baik.
Terutama untuk mengukur tingkat saturasi darah saat tidur dan saat beraktivitas.
Pada penelitian yang dilakukan oleh Universitas Baylor yang dikutip dari digitallifecentral.com, Garmin hanya menunjukkan sedikit kesalahan dalam pengukuran SpO2 (tingkat oksigen dalam darah) dan HR (detak jantung) selama paparan ketinggian simulasi kecuali pada pembacaan yang diambil pada ketinggian simulasi 12.000 kaki.
Artinya, Garmin cukup akurat dalam mengukur SpO2 dan HR pada ketinggian tertentu, namun pada ketinggian 12.000 kaki terdapat sedikit kesalahan dalam pengukuran SpO2 dan HR.
Rekomendasi Smartwatch Garmin dengan Fitur Pulse Ox
Berikut beberapa rekomendasi Jamtangan.com yang memiliki fitur pulse ox:
1. Garmin Instinct 2S
Garmin Instinct memiliki fitur menarik untuk melacak kondisi kesehatan pengguna, yaitu Daily Rest Heart Rate, Abnormal Heart Rate Warning, Breath Rate (24×7), dan Pulse Ox Blood Oxygen Saturation. Fitur Pulse Ox Blood Oxygen Saturation dapat memberikan pengukuran kadar oksigen dalam darah secara instan. Jam ini mendukung penggunaan sleep mode dan all day mode.
Dengan demikian, jam tangan ini dapat menjadi pilihan yang tepat bagi mereka yang ingin terus memantau kesehatan mereka dengan menggunakan perangkat yang praktis dan mudah digunakan.
Baca juga : Smartwatch Garmin Terbaru 2022: Garmin Venu Sq 2 dan Garmin Venu Sq 2 Music Edition
2. Garmin Vivosmart
Sama seperti Garmin Instinct, fitur kesehatan yang dimiliki Vivosmart terutama Pulse Ox-nya juga mendukung sleep mode dan all day mode sehingga kamu bisa melihat laporan saturasi oksigen dalam darah selama tidur.
Tampilannya lebih chic namun dengan fungsi yang luar biasa, sehingga kamu bisa menggunakan jam tangan ini untuk berbagai kondisi.
Dengan mengenakan smartwatch Garmin yang mempunyai fitur Pulse Ox, kamu dapat lebih mudah untuk mengetahui tingkat saturasi oksigen dalam darah dan dapat mencegah hal buruk yang mungkin terjadi ketika sedang melakukan aktivitas fisik yang berat. Jika tertarik untuk mengenakan jam tangan Garmin dengan fitur ini, kamu bisa mengunjungi Jamtangan.com.