Tahun 2023 akan segera berakhir, sepanjang tahun ini Seiko telah meluncurkan berbagai model jam tangan, mulai dari sport watch yang menjadi unggulannya, dress watch yang klasik, field watch, hingga deretan koleksi anniversary Seiko. Lantas, apa saja jam tangan yang rilis Seiko selama 2023? Yuk, simak informasi selengkapnya berikut ini!
Januari, Seiko Luncurkan 2 Model High End
Seiko mengawali awal tahun dengan meluncurkan dua model jam tangan high end, salah satunya adalah Seiko Prospex SLA065, yaitu anggota koleksi Save the Ocean yang merupakan re-interpretasi dari 62MAS. Jam tangan ini memiliki dial berwarna biru tua dengan pola ukiran rumit yang terinspirasi dari astrolabe.
Seminggu setelah perilisan SLA65, Seiko memperkenalkan Seiko Prospex Speedtimer Mechanical Chronograph SRQ045J1. Jam tangan berdesain full black ini terinspirasi dari stopwatch hitam yang digunakan untuk mencatat waktu saat Olimpiade Sapporo para 1972 silam. Hal ini ditunjukkan pada tiga pusher-nya yang menyerupai tombol stopwatch.
Februari, Penuh Model Baru
Memasuki bulan kedua, Seiko banyak memperkenalkan model baru ke publik. Pertama, menambahkan model Prospex SLA067J1, SPB335J1 dan SPB337J1 ke dalam Seiko Black Series. Jam tangan ini dirancang dengan dominasi warna hitam dan dilapisi LumiBrite Pro yang akan memancarkan sinar berwarna hijau pada kondisi gelap. Selain itu, ketiganya juga memiliki keunikan tersendiri. Seperti SLA067J1 yang terinspirasi dari 62MAS, SPB335J1 merupakan re-creation dari Seiko Diver 6105-8000 tahun 1968, serta SPB337J1 merupakan versi hitam dari Alpinist.
Di bulan kedua ini, brand asal Jepang ini juga meluncurkan tiga model Seiko 5 Sports Mid-Field Collection yaitu SRPJ81, SRPJ83, dan SRPJ85 dengan diameter case yang lebih kecil yaitu 36 mm. Ketiga koleksi ini hadir dengan desain military yang legendaris.
Berikutnya adalah Seiko Prospex Sumo Solar GMT, yaitu model SFK001J1 dan SFK003J1. Menariknya, kedua model ini dilengkapi movement terbaru dari Seiko yang menggabungkan teknologi Solar Quartz dengan fitur GMT. Movement ini juga mempunyai fitur quick adjust hour hands yang memudahkan untuk setting jarum jam zona waktu utama secara independent.
Tak berselang lama, King Seiko SPB365 dirilis untuk menandai anniversary ke-110 jam tangan pertama Seiko di Jepang, yaitu Laurel 1913. Desain dial-nya menampilkan gradien coklat tua berbentuk heksagonal yang terinspirasi dari pola tradisional Jepang, yaitu Kikkoumon.
Selain itu, brand ini juga merilis King Seiko SPB369, SPB371, dan SPB373 dengan ukuran case yang lebih besar yaitu 39mm dengan ketebalan 11,9 mm. Koleksi ini terdiri dari tiga model dengan linen dial berwarna biru tua, hijau, dan putih yang cantik.
Maret, Seiko Hadirkan Hal Baru
Seiko Prospex Diver mengawali rilisan di bulan Maret 2023. Ini merupakan jam tangan automatic diver GMT pertama Seiko, dengan Caliber 6R54 yang menawarkan fitur office GMT.
Lini ini terdiri dari tiga model, yakni SPB381, SPB383, dan SPB385 merupakan re-interpretation dari Seiko 1968 Diver’s 6159-7001 versi modern. Khusus untuk model SPB381, masuk dalam jajaran Save the Ocean edisi terbatas yang memiliki ice-blue dial dengan tekstur unik yang terinspirasi dari gletser kutub Artik dan Antartika.
Lalu ada Seiko Prospex SLA069, yang dirancang untuk mengenang penjelajah legendaris asal Jepang, Naomi Uemura, yang selama petualangannya selalu ditemani oleh jam tangan Seiko 6105. Adapun dial-nya didominasi warna putih dengan tekstur yang meniru permukaan Mont Blanc yang berbatu dan bersalju. Desainnya merupakan re-creation dari 6105.
Untuk merayakan anniversary ke-55 Seiko 5 Sports, Seiko meluncurkan Seiko 5 SRPJ91 ‘Masked Rider’ Limited Edition pada Maret 2023. Sesuai namanya, jam tangan ini terinspirasi dari tv show populer Jepang tahun 1970-an, yaitu Kamen Rider. Lalu desain dial-nya terinspirasi dari pola helm pada karakter Masked Rider 1.
Bulan Maret ditutup oleh perilisan Seiko Astron GPS Solar Médecins Sans Frontières LE SSH133. Ini merupakan kolaborasi Seiko dengan dengan Médecins Sans Frontières (MSF), yaitu organisasi kemanusian medis internasional yang berdiri secara independen. Setiap penjualan jam tangan ini, 5% akan didonasikan untuk MSF. Adapun desainnya dirancang dengan perpaduan warna merah yang menjadi simbol MSF.
April, Bulannya Seiko 5 Sports dan Presage
Di bulan keempat 2023, Seiko merilis Seiko 5 Sports SKX dengan empat model berukuran 38 mm yang cocok untuk pergelangan tangan kecil. Terdiri dari empat model, pilihan dial-nya memiliki warna colorful yang membuat sport watch bergaya dive watch ini terlihat segar untuk sehari-hari.
Berikutnya adalah Seiko Presage 60’s Style GMT yang dilengkapi dengan fitur caller atau office GMT. Classic sport watch ini hadir dalam tiga model yang elegan, yakni SSK009 dengan dial blur gray, SSK011 dengan dial sandy gray, dan SSK013 dengan dial smokey black.
Kemudian Seiko juga merilis Sharp Edged Series dalam dua model, yaitu SPB415 dan SPB417. Keduanya menghadirkan beberapa pembaruan pada seri ini, seperti pola Asanoha atau daun rami pada dial-nya, memiliki window open heart baru untuk menampilkan escapement pada posisi jam 9, serta movement baru yaitu Calibre 6R5J dengan power reserve hingga tiga hari.
Mei, Dari Astron Hingga Prospex
Awal Mei, Seiko memperluas lini Astron GPS Solar dengan menghadirkan model SSJ014, SSJ015, and SSJ017. Model baru ini memiliki desain casing yang modern dengan bezel segi delapan yang tampak gagah. Selain itu, case-nya terbuat dari titanium dengan super-hard coating berdiameter 41,2 mm yang elegan.
Tepat sebelum akhir bulan, Seiko memperkenalkan King Seiko SJE089 dan SJE091 dengan case yang lebih kecil dan tipis. Untuk pertama kalinya, Seiko menggunakan movement 6L35 untuk lini King Seiko.
Selain itu, Seiko juga meluncurkan dua jam tangan terbaru dari koleksi Seiko 5 Sports hasil berkolaborasi dengan Peanuts yaitu SRPK25 dan SRPK27. Pada kedua jam tangan tersebut juga ditampilkan karakter komik Snoopy dengan desain yang menggemaskan. Keduanya hanya diproduksi 6500 unit.
Diver watch tak ketinggalan dirilis pada bulan Mei. Seiko bersama PADI (Professional Association of Diving Instructors) berkolaborasi untuk melanjutkan misi konservasi laut global dengan meluncurkan koleksi Prospex ‘Great Blue’ PADI Collection. Koleksi ini terdiri dari tiga dive watch Seiko dengan dial bertema akuatik.
Juni, Perayaan Sejarah Perjalanan Seiko
Untuk merayakan anniversary ke-110 jam tangan pertama Seiko, Laurel, brand ini memperkenalkan empat model limited edition yang masuk dalam jajaran Presage Craftsmanship Series. Keempat model itu adalah SPB393, SPB395, SPB397, dan SPB399. Desainnya terinspirasi dari keindahan seni tradisional Jepang yang menonjolkan keindahan dial yang dibuat sepenuh hati oleh pengrajin ternama. Dial terbuat dari enamel, porselen dan lacquer.
Rilisan edisi anniversary Seiko berlanjut pada Seiko 5 Sports 55th Anniversary, yang menghadirkan kembali re-creation model Seiko 5 Sports pertama, yaitu 61-5D dari tahun 1968.
Kemudian disusul oleh tiga model reguler lainnya yang terinspirasi model-model populer Seiko 5 Sports pada 1969, yaitu SRPK09 ‘Rally Diver’ yang diambil dari model 5126-8130, SRPK11 ‘Double Hurricane’ dari model 5126-6030, serta SRPK13 ‘Regatta’ yang merupakan remake modern dari 6119-6050.
Selain itu, pada bulan Juni juga ada perilisan Seiko Prospex Speedtimer 1/100 Second Solar Chronograph. Koleksi ini hadir empat model, yaitu SFJ001 dan SFJ003 dari seri regular, serta SFJ005 dan SFJ007 dari seri limited edition. Sesuai namanya, jam tangan ini dilengkapi dengan solar chronograph Caliber 8A50 yang dapat mengukur waktu hingga 1/100 detik.
Juli, Hadirkan dua Diver’s Watch High End
Bulan Juli dimulai dengan perilisan Seiko Prospex SJE093, jam tangan ini merupakan hasil re-creation dari Seiko 6217-8000/8001 “62MAS”, yaitu jam tangan penyelam profesional pertama yang rilis tahun 1965. Dilengkapi dengan movement 6L37 yang baru, SJE093 memiliki ukuran yang sedikit lebih ramping dan kecil dari model pendahulunya.
Beberapa hari kemudian, Seiko perkenalkan Prospex SLA073. Model ini merupakan versi modern dari Seiko Prospex 1968 Diver. Dial-nya berwarna biru muda dengan gradien dan pola indah yang terinspirasi dari gua bawah laut.
Agustus, Hanya Rilis Satu Model
Di bulan Agustus, Seiko hanya meluncurkan King Seiko SJE095. Dial-nya didesain dengan pola yang terinspirasi dari bunga bunga krisan. Dalam budaya Jepang, bunga krisan menggambarkan musim gugur sekaligus melambangkan umur panjang. Desainer Seiko juga mencoba meniru teknik pemotongan kaca yang ditemukan pada kerajinan gelas Edo Kiriko untuk menghasilkan dial yang cantik.
September, Seiko Kembali Aktif Perkenalkan Model Baru
Pada awal September, terdapat dua rilisan Seiko Prospex SPB377 And SPB379. Kedua model ini juga dikenal sebagai Alpinist versi GMT. Ini memang bukan GMT pertama dari jajaran Alpinist. Namun keduanya merupakan Alpinist GMT mechanical automatic pertama yang diciptakan oleh Seiko.
Kemudian ada trio Seiko Presage Craftsmanship Series yang desainnya terinspirasi dari seni kerajinan Jepang. Terdapat tiga model jam tangan yang dihiasi dengan dial enamel dan Urushi Lacquer handmade yaitu SPB403, SPB405, dan SPB407.
Di bulan ini, Seiko kembali melanjutkan perayaan anniversary ke-55 dari Seiko 5 Sports dengan meluncurkan Seiko 5 Sports Bruce Lee Limited Edition SRPK39K1 yang kental dengan nuansa martial art. Desain dial terinspirasi dari gambar naga, sesuatu yang juga berkaitan dengan julukan Bruce Lee, yaitu “The Little Dragon”. Sementara pada insert bezel berwarna hitamnya menampilkan ukiran filosofi bela diri Bruce Lee, yaitu “Jeet Kune Do”. Jika diterjemahkan, artinya “Using no way as way; having no limitation as limitation”.
Seiko juga merilis 7 jam tangan limited edition edisi 110th Anniversary Watchmaking yang semuanya memakai dial putih dengan aksen biru dan merah menyerupai Seiko Laurel. 7 model ini terdiri dari Presage Sharp Edged SPB413, Presage Style 60’s GMT SSK015, Prospex Speedtimer 1/100 sec SFJ009, Presage Craftsmanship SPB401, Prospex Alpinist GMT SPB409, Seiko 5 Sports Field Style SPRK41 serta Astron SSJ019.
Oktober, Kembali Ke Alam
Pada Oktober, Seiko merilis model yang terinspirasi dari jam tangan populer di masa lalu. Pertama adalah Seiko Navigator Timer SPB411 limited edition, ini merupakan recreation GMT pertama Seiko yang sudah dilengkapi rotating bezel yaitu 6117-8000 Navigator Timer dari tahun 1968 lalu.
Di bulan yang sama Seiko juga merilis Seiko Prospex SLA071 Landmaster 30th Anniversary. Jam tangan ini menggunakan titanium case, memiliki kompas bezel dan tahan air 200 meter. Jam tangan ini memakai desain khas Landmaster dan dibuat hanya 1000 pcs.
Khusus di Indonesia, pada 28 Oktober, Seiko meluncurkan Prospex “Monster Komodo” SRPK55K1 yang secara eksklusif dirilis untuk pasar Indonesia. Jam tangan ini merupakan edisi terbatas 500 unit dan dial-nya terinspirasi kulit Komodo. Hewan Komodo merupakan satwa langka asli Indonesia. Seiko juga bekerjasama dengan KSP (Komodo Survival Program) sehingga 2% dari penjualan jam tangan ini akan didonasikan untuk pelestarian hewan Komodo.
November, Perayaan ke-100 Tahun Trademark Seiko
Di bulan November, ada rilisan Seiko 5 Sports Yuto Horigome Limited Edition SSK027, yaitu jam tangan hasil kolaborasi Seiko dengan atlet skateboard berprestasi asal Jepang, Yuto Horigome. Ini juga menjadi kolaborasi pertama pada model GMT. SSK027 menggunakan stainless steel case dan bracelet dengan black hard coating. Sementara, insert bezel-nya didesain berwarna biru navy dan ungu yang tampak menonjol.
Kemudian ada rilisan tiga model Seiko Prospex Marinemaster 1965 Diver’s Re-interpretation, model ini memiliki ukuran case yang lebih kecil dari Marinemaster biasanya, yaitu 39,5 mm. Mereka adalah SJE097, SJE099 and SJE101 yang dirancang dengan warna dial dan bezel berbeda.
Pada bulan November juga, Seiko meluncurkan Presage Kintaro Hattori SPB441. Perilisan ini menandakan anniversary ke-100 jam tangan pertama dengan trademark “Seiko” pada dial yang memulai debutnya pada 1924 silam. Modelnya dibuat mirip dengan pendahulunya, namun hadir dengan nuansa yang lebih modern.
Masih dalam rangka anniversary ke-100 trademark Seiko, brand ini memperkenalkan Seiko Prospex Speedtimer SRQ047 dan SRQ049 automatic chronograph. Perilisan ini juga sebagai bentuk penghormatan pada model automatic chronograph dari awal tahun 1970-an. Meskipun dua model ini mengambil desain dari Speedtimer tahun 70-an, namun model baru ini dirancang dengan nuansa yang lebih modern namun tetap terlihat retro.
Pada bulan ini, Seiko juga merilis edisi “Save the Ocean” yaitu Seiko Prospex SPB439 GMT 1968′ Diver’s Re-interpretation Save the Ocean Limited Edition. Seiko Prospex SPB439 adalah jam tangan GMT dengan dial bertekstur yang terinspirasi dari gletser kutub. Jam tangan ini juga merupakan edisi terbatas 1500 unit.
Desember, Penutup Tahun Penuh Kejutan
Di awal Desember 2023, watch enthusiast dikejutkan dengan perilisan tiga model 5 Sports Field GMT terbaru yaitu SSK023 dan SSK025 untuk pasar global serta SBSC009 untuk pasar Jepang (JDM). Model ini merupakan seri entry level dari Seiko dengan kombinasi desain field military ditambahkan fitur GMT serta dijual dengan harga affordable.
Terakhir, ada Seiko Prospex Speedtimer Solar SSC937 yang dijual terbatas untuk pasar Eropa. Desainnya tampak fresh dengan warna biru muda yang sedikit mengingatkan kepada Rolex Daytona blue “John Mayer”, tapi jika dilihat secara seksama, warna dial-nya lebih mendekati Tiffany blue. SSC937 juga menjadi jam tangan pertama Seiko yang menampilkan bezel dari full stainless steel, sehingga tampilannya terlihat retro.
Itulah model-model rilisan Seiko sepanjang tahun ini. Dari daftar tersebut, apakah ada incaranmu? Untuk menyambut 2024, kamu bisa dapatkan berbagai wishlist jam tangan Seiko impian kamu di Jamtangan.com!
