Pada kesempatan kali ini, Minwatch akan me-review tentang jam tangan Seiko dari koleksi Presage yaitu Seiko Presage Sharp Edged Open Heart SPB417. Lini Presage sendiri dikenal sebagai jam tangan yang didesain dengan mengombinasikan sentuhan estetis dan teknik tradisional dari Jepang dalam proses pembuatan jam tangan.
Hasilnya adalah jam tangan Seiko Presage Sharp Edged Open Heart SPB417 dengan finishing dan dial menakjubkan. Mulai dari dial work yang menarik, indeks unik, dan case bersudut yang seolah memamerkan teknik finishing yang dilakukan pada Seiko SPB417. Biar makin jelas, yuk baca terus artikel di bawah ini sampai selesai!
Baca juga : Seiko Presage Style 60’s Bertema Road Trip dengan Fitur Office GMT
Case Seiko SPB417
Didesain dengan case berukuran 40,2 mm, ketebalan 13,5 mm, dan lug-to-lug 47,4 mm membuat SPB417 masuk kategori mid-size. Jam tangan ini juga bagian dari koleksi “Sharp Edged” yang pertama kali debut pada tahun 2020 dan sejak saat itu model jam tangannya terus dikembangkan dengan tampilan berbeda. Dan untuk SPB417, terdapat satu treatment penting dan baru yaitu bagian tepi case diterapkan mirror polished finish yang membantu mengurangi ketebalan jam tangan secara visual. Case-nya sendiri terdiri dari beberapa permukaan miring dan menampilkan permukaan dengan brushed finish dan polished finish.
Dengan menciptakan kontras visual, hal ini membuat case jam tangan SPB417 terlihat jauh lebih menarik walaupun desain case-nya tetap tradisional. Sedangkan pada sisi sebelah kanan, kamu akan menemukan push-pull crown dengan ukiran huruf “S” untuk Seiko. Bezel tipis yang dipoles mengelilingi domed sapphire crystal, sedangkan lug-nya memanjang keluar dan menampilkan sudut lurus pada bagian ujung. Pada bagian caseback, kamu akan melihat movement baru Seiko 6R5J. Penambahan gold-tone rotor dengan finishing bergaris juga membuat caseback SPB417 makin mengesankan.
Baca juga : Seiko Presage Sharp Edged Series Open Heart dengan Movement Baru, Cadangan Daya hingga 3 Hari!
Dial dan Hands Seiko SPB417
Seperti yang dijelaskan di atas, lini Presage dikenal dengan tampilan yang menggabungkan teknik finishing dial yang ditinggikan ke dalam desainnya. Begitu pula dengan jam tangan Seiko Presage Sharp Edged SPB417. Dial jam tangan dirancang dengan pola “asanoha”, desain geometris rumit yang terinspirasi dari daun rami. Desain ini telah digunakan sejak periode Heian lebih dari 1000 tahun yang lalu dan banyak ditemukan pada berbagai tekstil di Jepang, seperti pada kimono untuk anak-anak. Pola asanoha pada dial ditampilkan dalam bentuk tiga dimensi di mana Seiko melakukannya dengan menggunakan stamping, gradasi warna, dan menambah lapisan tambahan yang dipoles pada bagian atasnya.
Jika dilihat lebih teliti, dial jam tangan SPB417 memiliki kesan deep dengan colorway “aitetsu” atau “indigo iron”. Beralih pada indeks, bagian ini juga didesain rumit dan tampak bersudut hingga bisa memantulkan cahaya. Bagian luar indeks diisi sedikit lume sehingga dapat meningkatkan fungsionalitas jam tangan agar bisa dibaca pada kondisi gelap. Sedangkan untuk jarum, Seiko menggunakan set-hands tajam yang dipoles dengan bagian tengah jarum diisi Lumibrite. Pada dial juga terdapat sub-dial 24-jam pada posisi pukul 6 yang tidak menunjukan zona waktu kedua, tetapi hanya bertindak sebagai indikator AM/PM untuk menunjukan waktu 24 jam.
Baca juga : Jangan Ngaku Anak Seni Kalau Belum Pakai Seiko Presage Craftsmanship Series!
Sementara itu pada pukul 9, kamu bisa melihat aperture besar yang memamerkan escapement movement 6R5J. Open-heart pada dial ini juga menampilkan cutting menarik yang dibuat dari metal dengan brushed finishing yang mencerminkan pola asanoha, tetapi dalam skala lebih besar. Keberadaan open-heart aperture pada dial makin menambah elemen visual yang menarik pada SPB417. Walaupun desain hands, dial, dan komplikasi membuatnya terlihat menawan, tetapi kurangnya lapisan AR pada sapphire crystal terkadang membuat pengguna sulit membaca informasi jam tangan. Apalagi dengan tampilan glossy dial, jarum yang berkilau, dan kristal yang memantulkan cahaya.
Movement Seiko SPB417
Seiko SPB417 dibekali movement baru Seiko yaitu automatic movement caliber 6R5J yang memiliki 24 jewel dan berdetak sebanyak 21.600vph. Movement ini juga dapat diputar secara manual winding untuk mengisi daya dan jarum detiknya dapat diberhentikan untuk pengaturan waktu yang presisi. Caliber 6R5J memiliki power reserve hingga 72 jam atau 3 hari dan akurasi +25/-15 detik per hari.
Strap Seiko SPB417
Jam tangan dengan ketahanan air hingga 100 meter ini menggunakan stainless steel bracelet dan 3-fold clasp dengan push button release. Solid bracelet dengan brushed dan polished finish ini juga membuatnya terlihat serasi dengan case.
Baca juga : Review Lengkap Seiko Presage SRPB41J1: Terinspirasi dari Koktail Blue Moon
Tampilan dial yang estetis dan penggunaan movement baru dari Seiko yang andal membuat Seiko Presage Sharp Edged Open Heart SPB417 layak untuk dikoleksi. Kamu juga masih bisa memilih model jam tangan Seiko Presage lainnya dengan mengunjungi website Jamtangan.com.
