Seiko Prospex SPB239 & SPB237, Interpretasi Modern Jam Diver Legendaris Jepang
Penggemar jam tangan Seiko Diver Automatic harap berkumpul! Selain merilis seri vintage Seiko Presage Style60’s, watch-company asal Jepang ini juga menambah deretan panjang diver-watch mereka dengan merilis dua model terbaru Seiko Automatic Divers SPB239 & SPB237 di bulan Juni 2021. Ada banyak alasan kenapa dua ‘keluarga’ baru Seiko Diver 200m ini menjadi perfect-catch untuk menambah koleksimu selanjutnya. Mulai dari inspirasinya yang berasal dari jam diver pertama Seiko, sampai fitur yang memenuhi semua kebutuhanmu, yuk simak review lengkap SPB239 & SPB237 yang sudah Jamtangan.com siapkan!
Terinspirasi dari Jam Bersejarah Prospex 1965 & 1970 Diver’s Watch
‘These two new models are modern re-interpretation of The 1965 & 1970 Diver’s Watch’, itulah kalimat yang dirilis oleh Seiko saat memperkenalkan dua model terbaru Seiko Diver Watch SPB239 & SPB237. Yes, kedua rilisan teranyar ini sangat spesial, karena menjadikan dua seri diver-watch paling bersejarah dari Seiko sebagai inspirasinya. SPB239 merupakan interpretasi modern Seiko Prospex 1965 Diver’s Watch, sedangkan SPB237 adalah interpretasi dari Seiko Prospex 1970 Diver’s Watch.
Just so you know, The 1965 Diver’s Watch atau yang di kalangan fans biasa disebut 62MAS, merupakan jam diver pertama yang dirilis oleh Seiko sekaligus menjadi yang pertama di Jepang. Sementara itu, The 1970 Diver’s Watch juga tak kalah legendaris. Model yang dikenal dengan nama 6105 ini merupakan diver-watch kedua produksi Seiko dan pernah digunakan oleh adventurer Jepang bernama Naomi Uemura untuk menjalani lari 12.500 km dari Greenland menuju Alaska.
Membawa Kultur Jepang Melalui Seichu Nylon Straps
Selain terinspirasi dari dua model jam diver pertama Jepang, Seiko Diver 200m SPB239 & SPB237 juga tak ketinggalan memiliki desain yang kental akan budaya negeri Sakura. Untuk pertama kalinya, Seiko menggunakan NATO atau nylon straps pada lini jam tangan diver mereka. Istimewanya, NATO strap yang ada pada SPB239 & SPB237 ini dibuat menggunakan teknik jalin ala Jepang yang dikenal dengan nama ‘Seichu’. Nggak cuma estetik, aplikasi teknik Seichu ini diklaim Seiko mampu menghadirkan strap yang empat kali lebih kuat dibandingkan strap dari bahan nylon yang dibuat dengan teknik lain. Sounds cool, right?
In-Depth Review SPB239: Reinterpretasi Modern Seiko Prospex 1965 Diver’s Watch
Melihat kedua model Seiko Diver Automatic versi ‘lawas’ dan modern disandingkan, basic desain yang serupa langsung terlihat. Bedanya, kalau the 1965 Diver’s Watch hadir dengan all-black design yang lebih ‘klasik’, Seiko SPB239 dihadirkan dengan earth-tone color theme yang lebih modern. Dial-nya dihadirkan dengan brown-blackish-hue, lalu dipadukan dengan black-bezel yang dilengkapi engraved-scale berwarna khaki. Menjadikan SPB239 bisa menghadirkan kesan luxurious yang lebih related dengan preferensi masa kini.
Ukuran case-nya yang terbuat dari stainless-steel pun terbilang cukup compact, yakni 13.2 x 40.5 x 47.6 mm. Jam tangan Seiko Diver 200m ini dibekali automatic movement Cal 6R35 dengan power reserve 70 jam. Untuk the special NATO strap-nya, model SPB239 hadir dengan dua variasi warna yaitu hitam dan desert-khaki.
In-Depth Review SPB237: Reinterpretasi Modern Seiko Prospex 1970 Diver’s Watch
Next, saatnya mengintip versi modern dari The 1970 Diver’s Watch, yakni Seiko Diver Automatic SPB237. Kemiripan dua diver-watch beda generasi ini langsung terlihat dari bentuk khas case-nya yang distingtif. Tapi, untuk menambah sentuhan modernity, SPB237 sengaja dibuat dengan ukuran case lebih compact yakni 13.2 x 42.7 x 46.6 mm. Kalau pendahulunya memakai dominasi warna hitam, SPB237 memiliki desain lebih ‘kekinian’ dengan kombinasi warna medium-grey pada dial dan charcoal-grey pada bagian bezel.
Dari segi mesin dan spesifikasi, SPB237 dibuat identik dengan ‘kembarannya’ SPB239 karena sama-sama dibekali automatic movement Cal 6R35 dengan power reserve 70 jam. Jam tangan Seiko diver 200m ini juga dihadirkan dengan dua pilihan warna nylon straps, yakni olive-green dan admiralty-grey. Definitely a perfect choice for the earth-tone lovers!
Info Perilisan & Harga Seiko Diver Automatic SPB239 & SPB237
Dengan textured tropical-look yang kece, serta paduan traditional Japanese feel ala Seiko, SPB239 & SPB237 wajib masuk target buruanmu selanjutnya. Tidak hanya stylish, hadirnya NATO strap pertama pada jam diver Seiko jelas menjadikan dua model ini layak dikoleksi. Tapi sabar dulu, dua Seiko Diver Automatic teranyar ini baru akan rilis pada pertengahan Juni di official store Seiko dan beberapa dealers terpilih. Sambil menunggu, kamu boleh sambil mengintip koleksi Seiko Diver lainnya di Jamtangan.com. Jangan lupa, sambil siapkan juga budget $1200 (SPB237) & $1300 (SPB239) atau sekitar Rp17-18 jutaan untuk memboyong dua model terbaru ini.