Sejarah Seiko Turtle, Dive Watch Terlaris Seiko
Buat para watch enthusiast & Seiko diver lovers, pasti tahu banget dong dengan jam tangan penyelam dari Seiko yang memiliki julukan “Turtle”. Julukan ini mengacu pada bentuk jam tangan penyelam Seiko yang mengingatkan pada tempurung kura-kura jika dilihat dari atas. Simak pembahasan dari Minwatch di bawah ini, yuk!
Baca juga : Jam Tangan Seiko “Turtle” Prospex, Anti Karat Di Kedalaman 200 Meter
Sejarah Seiko Turtle
Seiko memperkenalkan jam tangan pertama yang sekarang disebut Turtle pada tahun 1976 hanya untuk pasar domestik Jepang. Jam tangan tersebut ialah 6306-7000/1. Jam tangan ini dirancang oleh desainer legendaris Seiko, yaitu Ikuo Tokunaga. Tokunaga membuat jam tersebut memakai inspirasi 6105-8000 yang diluncurkan jauh sebelum Turtle. Dari dasar desain C-shape 6105-8000, oleh Tokunaga, case Turtle dibuat lebih bulat. Posisi crown pada pukul 4 dipertahankan, namun lekukan case-nya dibuat lebih membulat dan lebar di kedua sisinya. Pada tahun yang sama, versi untuk pasar internasional dari Turtle pun diluncurkan yaitu Seiko 6309-7040/9.
Baca juga : Sejarah Penemu Jam Tangan Pertama di Dunia!
Seiko 6309-7040/9 diproduksi hingga tahun 1988. Seiko 6309-7040 dipasarkan untuk pasar Jepang dan seluruh dunia, sementara 6309-7049 ditujukan untuk pasar Amerika Utara. Setelah produksi Turtle generasi pertama dihentikan, Seiko memperkenalkan model baru dengan estetika desain yang diperbarui, seperti 7002 dan dilanjutkan SKX007.
Generasi kedua dari Seiko Turtle diumumkan pada tahun 2015 sebagai bagian dari Seiko Prospex. Pada tahun 2016, Turtle generasi kedua mulai dijual, dan jam tangan tersebut menjadi bagian dari koleksi Seiko Prospex. Sejak saat itu, banyak yang mengatakan jam tangan ini sebagai koleksi yang bernilai di masa depan. Saat ini keluarga Turtle telah melahirkan generasi baru dengan julukan King Turtle yang diluncurkan pada 2020 lalu. Kalau kamu ingin mengoleksi Seiko Turtle, Minwatch akan merekomendasikan 4 Seiko Turtle dari berbagai generasi yang sudah diproduksi Seiko.
Baca juga : Invasi Seiko Penyu Hijau
Seiko Turtle Generasi Pertama: 6306-7000/1 (JDM)
Mari kita mulai dari Seiko Turtle pertama. Jam tangan ini ialah grail bagi banyak kolektor Turtle. Meskipun hanya memiliki sedikit perbedaan dengan 6309, Turtle yang satu ini adalah yang paling banyak dicari. Alasan pertama ialah jam tangan ini merupakan Turtle pertama dan ikonik. Alasan kedua, karena 6306 jauh lebih langka dibandingkan 6309. Kelangkaan ini karena saat masih diproduksi, jumlah produksinya lebih rendah, sehingga lebih sulit ditemukan dan saat itu hanya dijual untuk pasar Jepang saja karena termasuk produk JDM (Japan Domestic Market). Alasan selanjutnya, dibanding 6309, movement 6306 mempunyai fitur lebih baik. Caliber 6306A memiliki 21 jewels dan mempunyai fitur memberhentikan jarum detik, sedangkan movement 6309A hadir dengan 17 jewels dan tidak ada fitur memberhentikan jarum detik.
Perbedaan lain yang terlihat adalah model 6306 memiliki roda hari dengan tulisan kanji serta menggunakan bahasa Inggris & Jepang, sedangkan sebagian besar model 6309 memiliki roda hari dengan bahasa internasional. Tapi perlu diketahui, ada juga versi bahasa Jepang dari 6309, dan jam tangan ini sangat mirip dengan 6306. Dari aspek desain, 6306 menggunakan case berbentuk cushion dengan diameter 45mm, panjang 48mm dan tebal 13mm serta lug width 22mm. Ketahanan airnya 150 meter yang aman digunakan untuk scuba diving.
Jam tangan ini menggunakan dial hitam matte dan terdapat indeks jam berbentuk “pedang” diantara 2 indeks berbentuk trapesium pada pukul 12, terdapat juga indeks berbentuk lonceng pada pukul 6 dan 9, dan indeks lainnya berbentuk bulat. Karena jam tangan ini sudah tidak ada kondisi barunya, untuk harga second, harga jam tangan ini diperkirakan berkisar Rp8 juta hingga Rp25 juta, tergantung kondisi dan kelengkapannya.
Baca juga : Mengenal Lebih Dalam Diver’s Watch ISO 6425
Seiko Turtle Generasi Pertama: 6309-7040/9
Jika 6306 adalah grail, Seiko Turtle 6309 adalah pilihan berikutnya. Beberapa kolektor sebenarnya lebih suka model ini karena lebih mudah didapat dan pada dasarnya adalah jam tangan yang sama dengan 6306 kecuali untuk perbedaan kecil pada mesin jamnya. Memiliki pesona yang sama dengan 6306, namun harga lebih murah daripada 6306. Seiko Turtle 6309 merupakan jam diver vintage yang sempurna untuk ditambahkan ke koleksi kamu. Memiliki desain yang sama dengan 6306, tetapi mari kita lihat lebih dekat. Desain 6309 dibuat pada tahun 1970-an, dan terasa sangat mirip dengan jam tangan tahun 70-an. Meskipun begitu, desainnya sangat tak lekang waktu walau digunakan pada zaman sekarang.
Jika kamu memiliki Turtle pertama dari tahun 70-an atau 80-an, kamu bisa mendapatkan vibes retro diver’s yang sesungguhnya. Mengingat karena Seiko Turtle 6309 merupakan jam tangan penyelam Seiko yang paling terkenal di dunia. Kalau kamu ingin membeli 6309, Minwatch mau kasih tahu kalau jam tangan ini cukup banyak suku cadangnya. Namun tetap berhati-hati dengan suku cadang yang tidak orisinal. Pastikan cek orisinalitas, kondisi jam tangan dan mesinnya jika ingin membeli di pasar bekas. Harga second Seiko Turtle 6309 dipasaran diperkirakan dimulai dari Rp5 juta hingga berkisar Rp15 juta tergantung kondisi dan kelengkapan.
Seiko Turtle Generasi Kedua
Untuk Seiko Turtle generasi ketiga, Minwatch lompat ke tahun 2015. Seperti yang sudah Minwatch sebutkan, saat itulah Seiko mengumumkan kembalinya Turtle untuk menyenangkan hati penggemarnya. Setelah hampir 30 tahun Seiko Turtle menghilang, Seiko akhirnya memasarkannya Seiko Turtle generasi kedua pada tahun 2016 dan masih dijual sampai sekarang. Momen ini menandai bahwa Seiko berhasil menghidupkan kembali Turtle. Secara estetika, model ini mengikuti bentuk desain asli dari tahun 1970-an. Namun ada beberapa perbedaan kecil. Perbedaan pertama, Turtle generasi baru ini diperkenalkan sebagai bagian dari koleksi Prospex, karena terdapat logo Prospex pada dial. Selain itu, ketahanan air meningkat menjadi 200 meter, yang juga tertulis pada dial.
Baca juga : Mengenal Duo Seiko PADI Special Edition
Bentuk crown juga sedikit berbeda, dan indeks jam memiliki bentuk yang sama tetapi sedikit berbeda dalam aplikasinya. Model indeks baru ini terdapat bingkai putih bulat yang diisi material LumiBrite Seiko. Detail unik lainnya adalah desain jarum detik yang berbeda. Turtle generasi pertama menampilkan jarum detik bergaya permen lolipop dengan ujung bulat, sedangkan jarum detik generasi kedua ini menggunakan ujung bulat yang berada di pangkal sebagai penyeimbang.
Jam tangan ini juga menggunakan caliber 4R36 yang dilengkapi fitur hand winding & hack second hand. Secara keseluruhan, Turtle baru adalah desain reissue yang bagus untuk model vintage 6306 dan 6309, model yang paling mirip dengan Turtle generasi pertama ialah SRP777. Saat ini, SRP777 sudah diperbarui dengan model SRPE93 yang secara tampilan dan spesifikasi sama persis dengan SRP777, perbedaannya hanya perubahan tulisan di backcase dari “Air Diver’s 200m” pada SRP777 menjadi “Diver’s 200m” pada SRPE93. Selain itu, terdapat tambahan indeks kecil berisi LumiBrite disamping jendela tanggal & hari. Perubahan ini terjadi karena Seiko berusaha memenuhi standar industri jam tangan penyelam ISO 6425 terbaru. Turtle generasi kedua ini hadir dalam banyak varian warna dan edisi, untuk lebih lengkapnya, kamu bisa cek di sini.
Seiko Turtle Generasi Ketiga: “King Turtle”
Pada akhir 2019, Seiko mengumumkan versi baru Turtle yaitu SRPE03 yang menggunakan stainless steel bracelet dan dial hitam serta SRPE05 dengan dial hijau dan rubber strap hijau. Turtle generasi ketiga ini mulai dijual di pasaran sejak 2020. Jam tangan tersebut diperbarui dengan dengan kristal safir yang dilengkapi cyclop diatas jendela tanggal & hari serta insert bezel yang terbuat dari keramik. Selain itu, dial menggunakan motif dan tekstur baru. Jam tangan ini dijuluki “King Turtle” karena superioritas spesifikasi pada material insert bezel & kacanya dibanding Turtle generasi sebelumnya.
King Turtle dipuji sebagai jam tangan penyelam dengan sentuhan modern dan material premium namun memiliki harga yang terjangkau. Seiko juga memperkenalkan beberapa edisi khusus yang harganya sedikit lebih mahal seperti SRPE07 “Shark Fin” dan SRPG19 PADI Special Edition, untuk lebih lengkapnya, kamu bisa cek di sini. King Turtle menawarkan nilai kualitas yang luar biasa karena memiliki material kristal dan bezel yang biasanya hanya dijumpai pada jam tangan mahal. Jam tangan ini memiliki diameter 45mm, tebal 13,2mm dan lug–to–lug 47,7mm. Seiko juga membekali King Turtle dengan caliber 4R36 yang punya cadangan daya 41 jam.
Untuk tampilan dial, tekstur dan motif kotak terlihat sangat rapi, detail dan estetis di SRPE05 & SRPE03. Seiko juga memperkenalkan sejumlah edisi khusus yang menampilkan dial yang lebih mewah seperti King Turtle Manta Ray SRPE39, yang sangat indah dengan tampilan ikan pari sedang berenang. Sedangkan versi King Turtle Manta Ray terbaru, SRPF77 terlihat jauh lebih maskulin sekaligus elegan karena menggunakan warna biru kelasi yang lebih gelap. Variasi dial yang disediakan Seiko untuk keluarga King Turtle merupakan sebuah langkah besar sekaligus memperkenalkan sisi estetika Seiko Turtle yang berbeda.
Baca juga : Wajib Tahu! Ini Koleksi Seiko Diver Yang Spesial Di Kelasnya
Seiko Turtle Cocok Buat Daily Beater Kamu
Itu dia 3 generasi jam tangan diver Seiko yang merupakan bagian dari keluarga Turtle. Koleksi Seiko Turtle di atas cocok buat kamu yang ingin punya jam tangan tangguh, ikonis dan cocok buat daily beater. Mau pilih Turtle generasi kedua yang kental aura klasiknya, atau Turtle generasi ketiga (King Turtle) yang sudah memakai bezel keramik mengilap dan kristal safir anti gores, sehingga bisa memberikan kesan mewah ketika berada di pergelangan tangan kamu. Koleksi Seiko Turtle generasi kedua dan generasi ketiga (King Turtle), cukup lengkap tersedia di Jamtangan.com, langsung check out sekarang!