Untuk merayakan anniversary Soulages Museum yang ke-10, watchmaker brand asal Swiss, Baume & Mercier, meluncurkan jam tangan edisi terbatas. Desainnya terinspirasi dari salah satu karya monumental Pierre Soulages yaitu “Peinture 324 x 362 cm”. Jam tangan ini memadukan unsur seni dengan horologi yang menawan.
Penasaran dengan detail desain dan spesifikasinya? Yuk, simak informasi selengkapnya berikut in!
Baume & Mercier Memulai Kemitraan dengan Soulages Museum Sejak 2021
Baume & Mercier telah menjalankan kerja sama dengan Soulages Museum sejak 2021 lalu. Saat itu, mereka meluncurkan model Hampton dengan edisi “Hommage Pierre Soulages”. Inspirasi dari jam tangan rilisan 2021 tersebut merupakan salah satu karya pelukis abstrak asal Prancis, yaitu Pierre Soulages, yang terkenal dengan lukisan hitamnya dan permainan tekstur yang unik.
Untuk melanjutkan kemitraan tersebut, Baume & Mercier kembali berkolaborasi dengan merilis Hampton Polyptyque Edition Musée Soulages edisi anniversary museum ini yang ke-10. Sama seperti pendahulunya, model ini mengadopsi desain kontemporer dari karya seni Soulages yang dituangkan dalam dial hitam yang elegan.
Intip Case-nya yang Gagah
Jam tangan ini menggunakan stainless steel rectangular tank case dengan dimensi diameter 31 mm, lug-to-lug 48,1 mm, dan ketebalan 10,05 mm, yang dilapisi oleh DLC berwarna hitam matte. Adapun warna hitam ini menjadi ciri khas karya lukis Soulages.
Kemudian dial-nya dilindungi oleh sapphire crystal, memiliki crown pada posisi pukul 3, serta sudah tahan air hingga 50 meter. Dengan begitu, jam tangan ini masih aman saat terkena percikan air atau air hujan.
Dial-nya Terinspirasi dari Karya Monumental Pierre Soulages
Seperti yang telah disebut sebelumnya, jam tangan ini terinspirasi dari salah satu karya terkenal dari Pierre Soulages yaitu “Peinture 324 x 362 cm”. Karya ini dibuat pada 1986 silam dan termasuk dalam seri Outrenoir atau dalam bahasa Inggris berarti “beyond black”. Lukisan ini tergambar di atas kanvas berukuran 324 x 362 cm, yang dipoles dengan cat akrilik untuk membentuk permukaan bertekstur yang kontras.
Lalu karya tersebut dituangkan ke dalam dial yang dirancang berwarna hitam dengan detail tekstur 3D untuk memperlihatkan lukisan Peinture 324 x 362 cm yang lebih nyata. Adapun detail lukisan itu diukir menggunakan laser untuk meniru tekstur cat akrilik pada karya aslinya. Lalu dioles untuk mendapatkan hasil akhir matte dan dilapisi pernis bening agar terlihat mengkilap.
Dial ini tampak minimalis, tanpa indeks ataupun marker, hanya terdapat hour dan minute hands dengan bauhaus-style berbentuk permen lolipop dengan bulatan pink gold 18k di ujungnya. Adapun tulisan ‘BAUME & MERCIER GENEVE’ serta ‘SWISS MADE’ yang tampak elegan dengan lapisan pink gold.
Jam tangan ini tidak hanya memberikan penghormatan kepada salah satu seniman paling berpengaruh di abad ke-20 dan ke-21, tetapi juga menampilkan sebuah karya seni yang tak lekang oleh waktu.
Movement Baume & Mercier Hampton Polyptyque Edition Musée Soulages 10th Anniversary
Baume & Mercier Hampton Polyptyque Edition Musée Soulages digerakkan oleh automatic movement Caliber BM11892A (ETA 2825 based). Movement ini mampu berdetak sebanyak 28.800 vph, memiliki 21 jewels, dan power reserve hingga 42 jam. Kamu dapat melihat movement ini pada caseback semi transparannya yang memperlihatkan rotor hitam bermotif “Côtes de Genève”.
Itulah informasi seputar jam tangan edisi spesial Baume & Mercier untuk perayaan Soulages Museum yang ke-10. Jam tangan ini hadir secara limited edition, yakni hanya diproduksi sebanyak 328 unit di seluruh dunia. Kabarnya, jam tangan dibanderol seharga US$6.900 atau sekitar Rp108 jutaan.
Karena kuantitasnya terbatas dan harganya yang cukup tinggi, mungkin akan sulit untuk mendapatkannya. Tapi tak perlu khawatir, kamu bisa dapatkan berbagai koleksi Baume & Mercier lainnya di Jamtangan.com!
