Di industri watchmaking, penggunaan movement yang versatile, akurat, dan kokoh sangat diperlukan untuk menciptakan jam tangan yang andal. Salah satu movement yang cukup dikenal adalah ETA-2892. ETA-2892 sendiri adalah automatic movement yang diperkenalkan tahun 1970-an. Movement ini banyak digunakan merek jam tangan ternama, diproduksi oleh manufaktur movement Swiss, ETA (anggota Swatch Group).

ETA-2892 juga sering dipakai sebagai base movement dan dipasangkan dengan modul untuk menambah komplikasi. Simak terus artikel di bawah ini untuk tahu lebih lengkap sejarah ETA-2892 yang tak lekang oleh waktu.

Awal Terciptanya ETA-2892

Caliber ETA 2892 adalah gagasan dari Anton Bally, seorang insinyur dan desainer yang pernah menjabat sebagai presiden ETA. Ia bergabung dengan ETA di tahun 1971 dan pensiun tahun 2004. Tugas pertama Bally saat bergabung bersama ETA adalah mendesain ulang Eterna-Matic 3000 movement, caliber 1466U yang tipis yaitu 3,6 mm. Movement tersebut memiliki sistem central rotor winding dan berdetak sebanyak 18.000 bph. 

Meskipun movement tersebut sukses, namun 1466U sulit diproduksi dan Bally ditugaskan untuk mendesain ulang agar bisa diproduksi massal. Pada tahun 1973, keluarga movement 1466 dengan 18.000 bph diperluas mencakup caliber 1504 yang berdetak sebanyak 28.800 bph dan dilengkapi Kif-Ultraflex shock protection. Frekuensi yang seimbang ini secara teknis lebih presisi dan dapat di-manage. Bally pun akhirnya mengadopsi movement tersebut hingga tercipta caliber 2892. 

Generasi Pertama ETA 2892 (1975-1983)

ETA-2892 adalah varian caliber 2890 dengan sebuah date disc, berdiameter 28 mm, dan tebalnya 3,6 mm. ETA memproduksinya dari tahun 1975 – 1983 hingga digantikan oleh caliber 2892-2 yang lebih kecil dengan diameter 25,6 mm agar sesuai dengan caliber 2824. Caliber 2892 asli memiliki sebuah balance wheel lebih kecil dibandingkan movement sebelumnya seperti ETA 2824 dan juga memiliki sebuah ulir crown yang berputar searah jarum jam untuk  pengaturan waktu, menawarkan power reserve 42 jam, serta memiliki susunan komponen unik di sekitar central opening untuk mekanisme automatic winding. 

ETA-2892 memiliki desain simple, kokoh, memiliki sistem penggerak jarum detik langsung, tanggal yang berubah instan dan komponen untuk memberhentikan jarum detik (hack) untuk pengaturan waktu secara akurat. Perubahan tanggal secara instan, penggantian tanggal manual secara cepat melalui crown, dan komponen untuk memberhentikan jarum detik yang sekarang agak diremehkan, saat itu merupakan standar fitur yang cukup tinggi. Desain 2892 juga memungkinkan untuk pemasangan modul dan komplikasi tambahan. Kemampuan beradaptasi yang andal membuat ETA-2892 menjadi favorit di antara brand-brand hingga mendapat pengakuan sebagai movement high-quality yang versatile dan paling tipis sehingga cocok untuk jam tangan kelas atas.

ETA 2892-2 yang Diperkecil (1983-2000)

Generasi kedua ETA-2892 adalah caliber 2892-2 yang diluncurkan tahun 1983 dengan diameter diperkecil menjadi 25,6 mm. Movement ini diproduksi hingga tahun 2000, tetapi memiliki kekurangan. Pengguna melaporkan jika pengisian daya melalui rotor automatic winding-nya tidak efisien saat dipakai di pergelangan tangan. Movement caliber 2892-2 juga terkadang gagal menghasilkan putaran yang cukup ketika mengisi daya untuk bisa beroperasi sepanjang hari. 

Ternyata, masalah ini berasal dari winding mass dan ketidakefisienan pada mekanisme automatic winding yang berdampak pada movement terkait. Misalnya pada seri 2893 world timer/GMT, serta turunan perpetual calendar 2890-9 dan 2891-9. Rangkaian 2890 mencakup 2894-2 dengan modular chronograph dan 2895-1 yang menampilkan date dan small second. 

ETA 2892A2 yang Legendaris (1996)

Menyadari masalah tersebut, ETA pun menciptakan versi yang lebih baik yaitu caliber 2892A2. Pada caliber 2892A2, movement mencapai power reserve penuh yang jauh lebih mudah dibanding versi sebelumnya. Movement yang diperkenalkan antara tahun 1994 dan 1996 ini dengan cepat memantapkan diri sebagai produk kelas atas untuk pasar Chronometer dan luxury automatic watch di tahun 1990 – 2000-an. Movement ini sangat dicari di pasaran hingga tahun 2021 hingga ETA akhirnya berhenti memasok mechanical movement untuk brand di luar Swatch Group. 

Macam-macam Grade ETA 2892A2

ETA 2892A2 tersedia dalam beberapa grade. Elaboré hadir dengan nickel balance yang disesuaikan dalam empat posisi dengan akurasi +/–5 detik per hari. Untuk top grade-nya dihadirkan dengan Glucydur balance dan di-adjustment dalam lima posisi dengan akurasi +/–4 detik per hari. Dengan variasi harian maksimal tidak pernah melebihi  +/–15 detik per hari. Sedangkan untuk grade Chronometer dibuat dengan Glucydur balance agar sesuai standar COSC, akurasinya dipertahankan −4/+6 detik per hari.

Kloningan Buatan Sellita (SW300)

Sellita yang sebelumnya merupakan salah satu vendor ETA, membuat banyak kloning movement ETA yang sudah habis patennya. Hal ini disebabkan karena ETA sudah berhenti memasok movement ke merek-merek jam diluar Swatch Group. Sehingga saat ini Sellita hadir sebagai pemasok movement Swiss dengan kualitas setara ETA.

Seri movement Sellita SW300 adalah clone atau tiruan dari keluarga ETA 2890 yang mencerminkan caliber 2892A2. SW300-1 menjadi alternatif populer dengan desain serupa, tetapi memiliki 25 jewel, bukan 21 jewel, serta dengan tambahan jewel untuk menopang barrel arbour. Movement ini juga memiliki intermediate wheel yang dimodifikasi dalam mekanisme winding yang membuatnya lebih durable. Improvement yang signifikan dilakukan tahun 2021 dengan memperkenalkan barrel mainspring baru untuk menambah power reserve menjadi 56 jam untuk semua movement seri SW300. 

Kini, Sellita memproduksi SW300-1, yang merupakan tiruan langsung dari 2892A2, bersama dengan varian SW300-1 tanpa tanggal, di mana keduanya juga tersedia dalam versi skeleton. Seri SW300 juga mencakup movement dengan indikator day/night (SW305-1), SW330-2 dengan 24-hour central hand, SW331-2 world timer, SW360-1 dengan small seconds, dan SW382-1 dengan sebuah moon phase dan date via central hand. Oris juga menjadi salah satu yang menggunakan Sellita SW300-1.

Walaupun di tahun 1970-an terjadi quartz crisis di Eropa, tetapi Anton Bally berhasil menggunakan momen tersebut untuk melakukan inovasi dan menciptakan desain 2892. Movement tersebut pun kini memiliki banyak variasi dan turunan serta masih dipakai untuk watchmaker brand anggota Swatch Group seperti Mido, Tissot, Hamilton, Longines dll sebagai base movement dengan kualitas yang akurat, andal, dan kokoh. 

Dapatkan koleksi jam tangan dari berbagai brand dengan mengunjungi website/aplikasi Jamtangan.com.