Winding up,
Almost Ready ...

Kontroversi Casio G-Shock GD-350

by Daniel May 07, 2017 2 min read
Kontroversi Casio G-Shock GD-350

Setelah ditelusuri, ternyata alasannya cukup sederhana, bahkan cukup sepele. Mungkin dapat dikatakan hal tersebut terjadi dikarenakan faktor “culture shock”.

Perbandingan G-Shock GD-350 dengan tulisan VIBRATOR dan VIBE ALARM (sumber: philippinewatchclub.org)
Perbandingan G-Shock GD-350 dengan tulisan VIBRATOR dan VIBE ALARM
(sumber: philippinewatchclub.org)

GD-350 yang pertama kali diluncurkan pada 28 Februari 2013 menurut situs resminya didesain untuk menunjang misi rahasia dalam kegelapan, sehingga mempunyai satu fitur yang unik: alarm getar untuk menandakan bila fungsi countdown/timer menunjukkan waktu sudah habis. Oleh pihak Casio, fitur ini dinamai “VIBRATOR” dan terpampang di bawah layar LCD. Mengingat konotasi kata tersebut, jam tangan ini sontak menjadi bahan lelucon di antara penggemar G-Shock.

Rumor mengatakan bahwa tak lama kemudian, Casio mengeluarkan batch kedua produk tersebut, dan mungkin agar terkesan lebih “aman”, tulisan “VIBRATOR” kali ini diganti dengan “VIBE ALARM”. Namun, GD-350 dengan tulisan  vibrator konon masih beredar dalam jumlah kecil di Jepang. Saat ini versi vibrator memiliki cult status di antara kolektor G-Shock.

Jika anda suatu saat menemukan jam tangan G-Shock tipe GD-350 dengan tulisan vibrator alih-alih vibe alarm, bukan berarti G-Shock yang anda lihat itu merupakan tiruan atau KW, justru bisa jadi jam tangan itu menjadi barang kolektor karena kelangkaannya.

 

DJO  / jamtangan.com

Read more