Winding up,
Almost Ready ...

Tebal 1,65 mm, Konstantin Chaykin ThinKing Pecahkan Rekor Jam Tangan Mechanical Tertipis 2024

by Han Sep 03, 2024 4 min read
Tebal 1,65 mm, Konstantin Chaykin ThinKing Pecahkan Rekor Jam Tangan Mechanical Tertipis 2024

Dan dengan ketebalan tersebut, Konstantin Chaykin ThinKing pun dinobatkan sebagai jam tangan mechanical tertipis 2024. Penasaran dengan spesifikasinya? Simak selengkapnya bocoran tentang Konstantin Chaykin ThinKing dalam artikel di bawah ini.

Sekilas Tentang Jam Tangan Tertipis di Dunia

Koleksi jam tangan tipis Piaget (kiri), Richard Mille (tengah), dan Bulgari (kanan)
Koleksi jam tangan tipis Piaget (kiri), Richard Mille (tengah), dan Bulgari (kanan)

Sebelum membahas lebih terperinci mengenai Konstantin Chaykin ThinKing, ada baiknya kamu tahu terlebih dulu tentang beberapa versi yang pernah menyandang sebagai jam tangan mechanical tertipis di dunia. Pertama adalah Piaget yang merilis Altiplano Ultimate Concept dengan ketebalan 2 mm di tahun 2018. Dan kini, versi Altiplano Ultimate Concept Tourbillon menjadi jam tangan tourbillon tertipis di dunia dengan ketebalan 2 mm.

Konstantin Chaykin ThinKing
Konstantin Chaykin ThinKing

Selain itu ada Richard Mille yang merilis RM UP-01 (2022) dengan ketebalan 1,75 mm. Dan terakhir, Bulgari merilis Octo Finissimo Ultra COSC di bulan April 2024 dengan ketebalan hanya 1,7 mm. Belum berjalan satu tahun, rekor jam tangan mechanical tertipis 2024 kini dipegang oleh Konstantin Chaykin ThinKing dengan 1,65 mm.

Konstruksi Konstantin Chaykin ThinKing dengan Tebal Hanya 1,65 mm

Case Konstantin Chaykin ThinKing
Case Konstantin Chaykin ThinKing

Untuk mengetahui tantangan dalam membuat jam tangan tipis, kamu harus memahami cara kerja internal jam tangan mekanis sedemikian rupa sehingga bisa merekayasa ulang semuanya dari awal. Jadi, untuk membuat jam tangan setipis ini, semua komponen harus ditipiskan hingga sekecil mungkin. 

Komponen Konstantin Chaykin ThinKing
Komponen Konstantin Chaykin ThinKing

Piaget dan Bulgari memasang semua komponen pada bidang horizontal tunggal dan membuat caseback sebagai mainplate untuk movement dan cara ini bisa menghasilkan ketebalan di bawah 2 mm. Berbeda dengan ThinKing yang dibuat dengan solusi cerdas. Konstantin Chaykin memulainya dengan case yang terbuat dari jenis stainless steel tertentu dengan tingkat rigidity maksimal.

Konstantin Chaykin ThinKing saat dipakai di pergelangan tangan
Konstantin Chaykin ThinKing saat dipakai di pergelangan tangan

Case ThinKing dibuat hanya dengan tebal 1,65 mm, diameternya 40 mm, dan tanpa strap bobotnya hanya 13,3 gram. Dari visual jam tangan tidak nampak crown dan display jam dan menit dapat dilihat melalui dua window dial terpisah. Indikator jam ditampilkan pada window dial sebelah kiri menggunakan angka Arab pada pukul 3, 6, 9, dan 12. Sedangkan marker lainnya menggunakan strip. Pada window dial sebelah kanan merupakan indikator menit dengan angka Arab 15, 30, 45, dan 60. 

Display Konstantin Chaykin ThinKing
Display Konstantin Chaykin ThinKing

Koleksi ini dibekali logo dan tulisan Konstantin Chaykin berfungsi sebagai visual hidung dan mulut yang terlihat sedang tersenyum sehingga tampak unik. Kristal safir digunakan di atas hands yang dilukis langsung pada salah satu palang roda berbentuk bintang dengan 4 palang. Sebagai informasi saja, ini adalah bagian dari movement, bukan jarum tambahan dan tebal kaca safirnya hanya 0,35 mm.

Caseback sebagai mainplate movement
Caseback sebagai mainplate movement

Dengan menggunakan caseback sebagai mainplate untuk movement, ini bisa otomatis menambah tingkat kekakuan. Dan untuk menghindari risiko pembengkokan, Chaykin membuat carrier case yang disebut sebagai PalanKing. External case ini menambah sejumlah tingkat kekakuan jam tangan ThinKing dan ketika dipasang, diameter dan ketebalannya meningkat menjadi 45 mm dan 5,4 mm. 

External case PalanKing
External case PalanKing

Sementara itu, movement ThinKing dibuat pada dua bidang horizontal. Chaykin membagi arsitektur balance klasik menjadi dua elemen yang dipasang sedemikian rupa hingga membuat movement yang dipakai memiliki power reserve hingga 32 jam. Jam tangan ThinKing memiliki dua movement terpisah, dengan caliber K.23-0 menggerakan main case, sedangkan caliber K.23-1 ditempatkan pada carrier case. Movement yang digunakan berdetak sebanyak 18.000 bph.

Strap Konstantin Chaykin ThinKing
Strap Konstantin Chaykin ThinKing

Sebagai informasi saja, waktu pada jam tangan tidak dapat diatur ketika dipakai di pergelangan tangan tanpa PalanKing. Untuk mengatasi hal tersebut PalanKing external case dihadirkan dengan beberapa fungsi. Mulai dari crown yang memungkinkan untuk setting waktu dan hand-winding movement. Jadi jika PalanKing dipasang, terdapat dua stem dengan satu stem terhubung pada winding train, dan lainnya terhubung pada minute wheel untuk mengatur waktu.

Konstantin Chaykin ThinKing yang dihadirkan sebagai prototipe unik ini dilengkapi alligator leather strap warna hitam dengan elastic insert, titanium support yang fleksibel dan sebuah stainless steel pin buckle.

Demikianlah bocoran singkat mengenai Konstantin Chaykin ThinKing yang dinobatkan sebagai jam tangan mechanical tertipis 2024. Dapatkan koleksi jam tangan lainnya dengan mengunjungi website/aplikasi Jamtangan.com.

Be the first to comment

Leave a reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Comment is required.

Add New Comment

Read more