Material safir umumnya digunakan sebagai kaca pelindung dial pada jam tangan. Dibandingkan dengan mineral atau hardlex glass, sapphire glass lebih tahan goresan sehingga tak heran jam dengan material ini harganya lebih mahal. Lalu bagaimana kalau ada jam tangan yang semua bahannya pakai sapphire?
Ide brilian itu hadir pada Chanel J12, jam tangan mewah keluaran brand fashion ternama Chanel. Koleksi terbarunya yang serba safir dinamai Chanel J12 X-Ray. Mulai dari case, dial, bracelet, hingga crown, dibuat dari material safir transparan yang menawan.
Bahkan menurut Hodinkee, J12 X-Ray adalah jam tangan pertama dengan bracelet safir pertama di dunia!
Memang rasanya tak mungkin bila movement jam tangan juga dibuat dari bahan safir. Train wheel, mainspring, jarum jam, dan komponen penting lainnya tetap memakai material logam. Selain itu, bezel dan marker jam terbuat dari berlian. Sangat mewah bukan?
Tak hanya desain dan material J12 X-Ray saja yang menarik. Di dalam mesinnya, terdapat movement Calibre 3 yang dikembangkan sendiri oleh Chanel. Movement tersebut disertai kemampuan manual atau hand winding. Pertama dikenalkan pada 2018 lalu, Calibre 3 telah banyak diadaptasi. Hal ini menunjukkan keseriusan Chanel dalam watchmaking.
Jam tangan hi-end ini ternyata hanya dibuat sebanyak 12 buah. Tentu dengan material mewah yang melapisinya, J12 X-Ray akan dibanderol dengan harga sepadan. Ya, jam tangan ini dijual dengan harga USD 626 ribu atau senilai Rp 9,3 miliar!
Ini bukan pertama kalinya Chanel J12 membuat industri jam tangan terkesan. Sebelumnya J12 telah merilis jam tangan berbahan keramik yang ikonik. Evolusi J12 dari masa ke masa, sejak muncul pada 2000 silam, mencerminkan naiknya keterlibatan Chanel. Tak hanya dalam segi desain, namun juga dalam seni watchmaking.
Belum diumumkan kapan Chanel J12 X-Ray akan rilis. Tapi kalau kamu merasa jam tangan itu terlalu mahal, kamu bisa mencari produk yang lebih ramah kantong di Jamtangan.com. Dijamin kamu pasti dapat harga terbaik!
