Rayakan 100th Seiko Brand Anniversary, Seiko Rilis Astron GPS Solar Dual-Time Chronograph
Seiko merilis jam tangan Astron GPS solar-power pertama yang mengombinasikan fitur dual-time dan fitur chronograph yaitu Seiko Astron GPS Solar Dual-Time Chronograph. Seri Astron terbaru ini terdiri dari empat jam tangan. Tiga model merupakan versi reguler (SSH151, SSH153, dan SSH155) dan satu model merupakan versi edisi terbatas yaitu SSH156.
Jam tangan edisi terbatas tersebut dirilis untuk merayakan anniversary Seiko Brand Trademark ke-100 dan menjadi warisan pendiri perusahaan, Kintaro Hattori. Simak artikel di bawah ini untuk tahu lebih dalam tentang Seiko Astron GPS Solar Dual-Time Chronograph.
Spesifikasi Seiko Astron GPS Solar Dual-Time Chronograph
Pada dasarnya, keempat jam tangan Seiko Astron GPS Solar Dual-Time Chronograph menggunakan desain dasar yang sama. Namun, versi edisi terbatas SSH156 menggunakan style bezel dan case berbeda sehingga dimensinya pun berbeda dengan versi reguler. Keempat jam tangan menggunakan titanium case dengan lapisan super-hard warna bening atau hitam.
Keempat jam tangan menggunakan double-domed sapphire crystal untuk melindungi dial, memakai titanium bezel dengan ceramic insert, dan crown yang diapit oleh pusher. Koleksi ini juga menggunakan solid screw-down caseback. Untuk water resistant, keempat jam tangan memiliki ketahanan air hingga 100 meter sehingga bisa digunakan untuk berenang. Koleksi ini dilengkapi semi-integrated bracelet dengan finishing berbeda.
Dial Seiko Astron GPS Solar Dual-Time Chronograph
Secara garis besar, dial Seiko Astron GPS Solar Dual-Time Chronograph menawarkan desain dan layout sama, meskipun warna dan finishing-nya berbeda tergantung dari masing-masing model. Walaupun desain secara keseluruhan mirip Astron chronograph yang sudah ada, tetapi subdial pada Seiko Astron GPS Solar Dual-Time Chronograph telah disusun ulang dengan formasi 6-9-12, dan memiliki tujuan yang berbeda.
Subdial pada pukul 12 merupakan 1/20 detik untuk chronograph dan subdial pada pukul 6 merupakan indikator dual-timezone yang berubah menjadi indikator 12 jam counter saat chronograph diaktifkan. Subdial pada pukul 9 merupakan indikator multi-fungsi yang menampilkan hari dalam seminggu, sekaligus menjadi indikator power reserve dan in-flight mode. Indeks marker dan hands keempat jam tangan ini diisi LumiBrite agar jam tangan memiliki visibilitas yang baik di tempat minim cahaya. Jendela tanggal lingkaran ditampilkan pada pukul 4:30 dengan posisi horizontal.
Movement Seiko Astron GPS Solar Dual-Time Chronograph
Koleksi Astron GPS Solar Dual-Time Chronograph menggunakan in-house solar quartz movement caliber 5X83 yang dikalibrasi oleh frekuensi radio jam atom. Movement jam tangan bisa secara otomatis melakukan kalibrasi dengan satelit melalui sinyal GPS untuk menyamakan waktu dengan jam atom sebanyak 2x sehari.
Walaupun demikian, movement ini juga bisa disinkronkan secara manual dengan menekan salah satu tombol pada bagian samping case. Selain dibekali solar power, menawarkan dual-time, dan fungsi chronograph, movement cal. 5X83 juga dilengkapi perpetual calendar dengan automatic daylight saving time adjustment. Bahkan, movement ini memungkinkan pengguna bisa dengan mudah melakukan swap zona waktu yang ditampilkan oleh dial utama.
Tiga Jam Tangan Versi Reguler Seiko Astron GPS Solar Dual-Time Chronograph
Seiko Astron GPS Solar Dual-Time Chronograph versi reguler yaitu SSH151, SSH153, dan SSH155 menggunakan case berdiameter 43,3 mm dan ketebalannya 13,4 mm. Ketiga jam tangan menampilkan minute marking menggunakan angka Arab dan kata “Chronograph” yang diukir pada bezel. Selain itu, angka Arab pada chapter ring juga terdapat UTC scale. Berikut tampilan dari ketiga jam tangan versi reguler.
1. Seiko Astron GPS Solar Dual-Time Chronograph SSH151
Jam tangan SSH151 dilengkapi titanium bracelet dan menawarkan tampilan metal yang natural. Jam tangan ini menggunakan dial hitam dengan subdial warna silver pada pukul 12 dan 6, serta subdial hitam pada pukul 9.
2. Seiko Astron GPS Solar Dual-Time Chronograph SSH153
Jam tangan Astron SSH153 dilengkapi titanium bracelet dan menggunakan dial warna silver dan subdial warna hitam pada pukul 12 dan 6, serta subdial silver pada pukul 9.
3. Seiko Astron GPS Solar Dual-Time Chronograph SSH155
Astron SSH155 dilengkapi black-finish bracelet agar tampak serasi dan case-nya. Jam tangan ini juga menggunakan all-black dial untuk melengkapi black finish pada case dan bracelet.
Jam Tangan Seiko Astron GPS Solar Dual-Time Chronograph Limited Edition
Astron SSH156 menggunakan case berdiameter 43,4 mm dan ketebalannya 14,1 mm. Jam tangan ini dilengkapi ceramic bezel hitam bersegi dan tampilannya lebih berornamen. Selain itu juga memiliki aksen gold-finish dengan black ceramic cap yang terpasang pada ujung crown dan pusher.
Astron SSH156 dilengkapi black-finish titanium bracelet dengan black ceramic center links dengan bagian tengah diberi high-polished yang glossy. Jam tangan edisi terbatas ini juga mendapatkan opsi black silicone strap dengan folding clasp. Koleksi ini menggunakan dial hitam, memiliki aksen yellow-gold pada indeks marker, hands, ring pada subdial pukul 12 dan 6, serta menampilkan dial dengan pola radial yang halus. Warna yellow-gold caseback juga terdapat nama founder Kintaro Hattori dan trademark “S” yang didaftarkan tahun 1924 sebagai simbol pabrik Seikosha.
Seiko Astron GPS Solar Dual-Time Chronograph SSH151 dan SSH153 dibanderol dengan harga $2,500 USD dan versi all-black SSH155 dibanderol dengan harga $2,700 USD. Sedangkan jam tangan edisi terbatas SSH156 diproduksi 1.000 pieces dan dibanderol dengan harga $3,900 USD. Keempat jam tangan tersebut rencananya akan dirilis pada bulan Juni-Juli 2024. Kamu juga bisa cek koleksi jam tangan Seiko lainnya dengan mengunjungi website/aplikasi Jamtangan.com.