Perjalanan Jam Chronograph Karya Seiko dari Masa ke Masa

Seiko berkontribusi besar dalam perkembangan jam chronograph dunia. Mari mengenang perjalanan jam chronograph buatan Seiko dari masa ke masa, berdasarkan movement yang digunakan

Perjalanan Jam Chronograph Karya Seiko dari Masa ke Masa
Perjalanan Jam Chronograph Karya Seiko dari Masa ke Masa

Brand asal Jepang Seiko berkontribusi besar dalam perkembangan jam chronograph dunia. Bisa dibilang Seiko adalah salah satu perintis jam tangan dengan fitur chronograph beberapa dekade lalu. Hingga kini, Seiko masih giat menciptakan inovasi-inovasi segar terhadap jam chronograph.

Dedikasi Seiko terhadap perkembangan jam chronograph rasanya perlu diapresiasi. Mari mengenang perjalanan jam chronograph buatan Seiko dari masa ke masa, berdasarkan movement yang digunakan:

Caliber 5719: Jam Tangan Chronograph Pertama di Jepang

Seiko tercatat sebagai brand yang pertama merilis jam tangan chronograph pertama di Jepang pada 1964. Jam itu disebut Crown Chronograph, yang awalnya didesain sebagai simbol status sosial penggunanya. Movement-nya menggunakan Caliber 5719 dengan movement manual winding.

Crown Chronograph, Jam Tangan Chronograph Pertama di Jepang. Dok: Seiko

Jam chronograph perintis itu bisa dibilang cukup tebal. Case-nya memiliki diameter 38,2 mm dan ketebalan 11,2 mm. Berbeda dengan jam chronograph umumnya, Crown Chronograph belum punya subdial. Ia juga hanya punya satu pusher untuk mengaktifkan fungsi chronograph. Bila fitur chronograph dinyalakan movement bisa beroperasi hingga 38 jam. 

Mungkin Anda bertanya-tanya, bila Crown Chronograph tidak punya subdial, lalu bagaimana menjalankan fungsi stopwatch? Sebagai gantinya, jam ini memiliki bezel yang dapat diputar  dan dikalibrasi setiap satu menit untuk mengaktifkan chronograph.

Caliber 5719 pada Crown Chronograph 1964. Dok: Seiko

7 Jam Tangan Couple Terbaik untuk Valentine

Untuk mengukur interval lebih lama dari satu menit, pengguna harus memutar bezel hingga ujung segitiga besar berseberangan langsung dengan ujung jarum menit. Kekurangan pada Crown Chronograph adalah bezel yang mudah rusak. Seiko lalu memperbaikinya dengan mengeluarkan Caliber 5718 yang telah memiliki dua pusher dan satu subdial pada jam 6.

Caliber 6139: Jam Chronograph Otomatis Pertama di Dunia

Pada 1960-an, beberapa perusahaan di Swiss berusaha mengembangkan jam chronograph dengan winding otomatis. Namun tak banyak yang tahu, Seiko juga melakukannya sejak 1967 untuk menciptakan movement Caliber 6139 dan 6138. 

Seiko 5 Speed-Timer dengan Caliber 6139.
Dok: Seiko

Eksperimen tersebut baru berhasil pada 1969 dan jadilah Seiko 5 Speed-Timer dengan Caliber 6139. Jam itu tercatat sebagai jam chronograph self-winding pertama yang dijual di pasaran. Bila telah di-winding sepenuhnya, jam itu bisa beroperasi hingga 36 jam dengan chronograph menyala. Penunjuk hari pada jam ini terdiri atas dua bahasa, yakni Bahasa Inggris dan Jepang.

Seiko 5 Speed Timer-pertama kali dijual di toko pada pertengahan Mei 1969. Sementara brand Swiss, seperti Zenith dan Breitling, baru merilis jam Chronograph self-winding setahun setelahnya. Seiko kemudian merilis Caliber 6138 pada 1970.

Seiko Caliber 6138. Dok: Seiko

Dilansir Watch Time, Seiko sebenarnya juga bisa mengklaim menciptakan jam chronograph self-winding pertama yang dipakai di luar angkasa. Sebab, astronot Amerika Serikat, William Reid Pogue mengangkasa pada 1973-1974, dan dia menggunakan jam tangan “Pogue Seiko” dengan Caliber 6139.

Caliber 7017: Movement Jam Chronograph Paling Tipis Di Dunia

Pada 1970, perusahaan Daini Seikosha berubah nama menjadi Seiko Instruments Inc. Tak lama kemudian, Seiko mengenalkan seri 70’s berupa jam chronograph mekanikal. Salah satunya menggunakan movement Caliber 7017 yang ketipisannya memecahkan rekor dunia saat itu.

Ketebalan Caliber 7017 hanya 5,9 mm dengan diameter 27,4 mm. Agar lebih padat dan mudah digunakan, Seiko mengeliminasi berbagai komponen. Para desainer Seiko harus membuang konter elapsed-minutes pada Caliber 7017. Untungnya, mereka mempertahankan tampilan tanggal dan hari pada jam tersebut. 

Jam chronograph dengan Caliber 7017. Dok: Seiko

Seiko memutuskan untuk berhenti memproduksi movement jam chronograph mekanikal hingga awal 1980-an. Perusahaan itu bahkan menugaskan para karyawan untuk meloakkan mesin-mesin produksinya. Namun para karyawan veteran menolak untuk menghancurkannya. 

Jam chronograph dengan Caliber 7015. Dok: Seiko

Berkat keputusan para karyawan tersebut, tren jam mekanikal bangkit lagi pada pertengahan 1990-an di Jepang. Walaupun, tren itu sudah lebih dulu dimulai di Eropa beberapa tahun sebelumnya. 

Seri Caliber 6S: Kembalinya Jam Chronograph Mekanikal

Lebih dari dua dekade Seiko menghentikan produksi jam chronograph mekanikal. Pada 1998, Seiko akhirnya kembali menciptakannya dengan mengandalkan engineer dan watchmaker veteran. Beberapa dari mereka bahkan sudah pensiun dan bersedia kembali bekerja demi proyek itu.

Terciptalah kaliber seri 6S yang sebenarnya ditujukan khusus untuk pasar domestik Jepang (JDM). Salah satunya movement Caliber 6S74 dengan diameter 28,4 mm dan ketebalan 5,8 mm. Meski tidak punya tampilan tanggal, jam ini memiliki subdial 30 menit, 12 jam dan indikator power reserve.

Seiko Chronograph dengan Caliber 6S74. Dok: Seiko

Selain itu, Seiko merilis Caliber 6S77, Caliber 6S78, Caliber 6S74, Caliber 6S37, dan Caliber 6S96. Terakhir, Seiko mengeluarkan Caliber 6S28 pada 2005 yang dibuat berdasarkan 6S78. Seiko juga memutuskan menjual Caliber 6S78 ke pihak ketiga dengan sebutan TC 78. Brand yang membelinya adalah Junghans dan TAG Heuer.

Caliber Series 8R: Jam Chronograph Seiko di Masa Kini

Pada 2009, Seiko merilis jam chronograph dengan movement otomatis baru yang disebut Ananta. Jam itu menggunakan Caliber 8R28 yang diproduksi pada 2008. Movement baru menggabungkan fitur chronograph tradisional seperti column wheel, kopling vertikal, dan sistem winding Magic Lever dengan inovasi terkini. Caliber 8R28 memiliki power reserve hingga 45 jam. 

Seiko Chronograph Ananta dengan Caliber 8R28. Dok: Seiko

Ada pula Caliber 8R39 yang dirilis pada 2011 dan didesain untuk diver’s watch. Caliber 8R48 menyusul pada 2014 namun hanya dijual di Jepang. Seiko juga masih menjual mesin jam chronograph untuk pihak ketiga, yakni Caliber NE88A, yang dibuat berdasarkan caliber 8R39.

Caliber 8R28. Dok: Seiko

Tentunya Seiko akan terus mengembangkan movement chronograph dengan teknologi jam tangan yang mutakhir. Anda bisa mendapatkan jam chronograph Seiko dengan movement yang teruji di Jamtangan.com, tentunya dengan harga terbaik.

Total
0
Shares
Previous Article

Omega Seamaster Diver, Jam Tangannya James Bond

Next Article
Casio GA-2100

Mirip Audermars Piguet, G-Shock GA-2100 Langsung Laris Manis

Related Posts
Total
0
Share