Pada pertandingan Grup F Kualifikasi Piala Dunia 2026 di Stadion My Dinh, Hanoi, Vietnam, hari Selasa (26/3) malam kemarin, tim nasional Indonesia berhasil membantai Vietnam 3-0. Tiga gol Indonesia dilesakkan Jay Idzes (9’), Ragnar Oratmangoen (23’), dan Ramadhan Sananta (90+8’). Kemenangan ini sekaligus menjadikan timnas Indonesia sukses mengakhiri puasa 20 tahun tak pernah menang di kandang Vietnam.

Pada pertandingan kali ini, timnas Indonesia memainkan 2 pemain keturunan yang baru saja mendapat kewarganegaraan Indonesia, yaitu Ragnar Oratmangoen dan Thom Haye. Debut keduanya langsung memberi kontribusi lewat sebuah gol (Ragnar Oratmangoen) dan assist (Thom Haye). Bila bicara pemain timnas Indonesia, maka tak ada salahnya jika kita mengintip jam tangan apa saja yang digunakan beberapa punggawa timnas. 

Beberapa pemain seperti Jay Idzes, Justin Hubner dan Nathan Tjoe-A-On terlihat jarang memakai jam tangan. Namun ternyata ada beberapa pemain yang kami pantau mengoleksi jam tangan, bahkan ada yang harganya mencapai Rp1 miliar. Di bawah ini sudah kami rangkum beberapa pemain timnas yang terlihat memakai jam tangan. Selain itu pelatih Shin Tae-yong dan ketua umum PSSI Erick Thohir juga tak luput kami bahas. Simak artikel selengkapnya di bawah ini.

Ragnar Oratmangoen – Invicta Pro Diver 200M Quartz Black Dial Ref. 8932

Pemain terbaik timnas Indonesia pada pertandingan melawan Vietnam malam tadi, Ragnar Oratmangoen, terlihat pernah memakai Invicta Pro Diver 200M Quartz Black Dial Ref. 8932, jam tangan ini merupakan jam tangan diver quartz yang memiliki ketahanan air 200 meter. Desain bezel-nya terlihat mirip Omega Seamaster namun hands dan dial-nya terlihat seperti Rolex Submariner.

Dengan two-tone finish pada bracelet-nya dan diameter 37, 5 mm, jam tangan yang menggunakan Japan quartz movement ini, ini terlihat sporty sekaligus elegan. Pemain yang mendapat julukan “Wak Haji” dari suporter timnas ini, baru saja mencetak gol dalam debutnya tadi malam. Memang sebenarnya Ragnar terlihat jarang menggunakan jam tangan dan koleksinya juga bukan tergolong jam tangan mahal, sehingga kita bisa melihat kesederhanaan seorang Ragnar Oratmangoen. Namun jika kamu ingin memiliki jam tangan tangan seperti yang dipakai Ragnar di atas, kamu bisa mendapatkannya dengan kisaran harga Rp1,2 jutaan.

Sandy Walsh – Tissot Seastar 1000 Powermatic 80 Ref. T120.407.11.091.01

Sandy Walsh yang harus absen karena terkena akumulasi kartu kuning pada pertandingan melawan Vietnam tadi malam, terlihat menggunakan Tissot Seastar 1000 dengan dial hijau pada konferensi pers jelang pertemuan pertama melawan Vietnam. Jam tangan ini merupakan diver watch yang memiliki ketahanan air 300 meter atau sekitar 1000 kaki. Dial-nya berwarna hijau dengan gradasi hitam pada sekelilingnya. Selain itu jam tangan ini juga dilengkapi Super-LumiNova agar mudah dibaca dalam kondisi minim cahaya,

Jam tangan diver yang memiliki diameter 43 mm ini juga dibekali Tissot Powermatic 80 automatic movement buatan ETA, movement ini berdetak sebanyak 21.600 bph, dilengkapi Nivachron balance spring untuk ketahanan yang lebih baik terhadap magnet serta memiliki power reserve 80 jam. Jam tangan ini memiliki harga sekitar Rp11,9 juta rupiah.

Marc Klok – Hublot Big Bang Unico Titanium Ceramic 42 mm Ref. 441.NM.1171.RX

Marc Klok memang tidak dibawa pelatih Shin Tae-yong pada pertandingan melawan Vietnam kemarin malam. Absennya pemain Persib Bandung ini dikarenakan sedang dalam pemulihan cedera yang menderanya. Gelandang naturalisasi ini diketahui menjadi brand ambassador Hublot di Indonesia dan mengenakan Hublot Big Bang Unico Titanium Ceramic 42 mm Ref. 441.NM.1171.RX.

Jam tangan chronograph titanium ini menampilkan skeleton dial dengan marker angka Arab yang tampak rumit dan didukung automatic chronograph movement HUB1280 UNICO Manufacture. Movement ini  dibekali fitur Flyback, komponen Column Wheel serta power reserve 72 jam. Jam tangan ini juga memiliki ketahanan air 100 meter dan dibekali rubber strap. Harga jam tangan berdiameter 42 mm ini ialah Rp350 juta.

Elkan Baggott – Rolex Submariner Date 41 mm Ref. 124060

Elkann Baggott yang pada dua pertemuan melawan Vietnam juga absen karena cedera, diketahui sering memakai jam tangan Rolex Submariner Date Ref. 124060. Jam tangan ini memiliki diameter 41 mm dan case-nya terbuat dari Oystersteel 904L yang anti korosi, sementara bezel insert-nya terbuat dari Cerachrom yang tahan gores dan sangat mengkilap.

Pada dial-nya tersemat date window yang pada kaca safir anti goresnya diberi cyclop. Tidak lupa jam tangan ini juga diberi Chromalight lume khas Rolex pada hands dan marker-nya sehingga akan menyala kebiruan pada kondisi minim cahaya. Jam tangan diver yang memiliki ketahanan air 300 meter ini dibekali in-house automatic movement Rolex caliber 3230 yang memiliki akurasi -2/+2 detik per hari dan sudah tersertifikasi Superlative Chronometer. Jam tangan ini dibanderol sekitar Rp250 jutaan.

Jordi Amat – Rolex Datejust 41 mm Stainless Steel Band Blue Dial Ref. 126300

Kali ini datang dari kapten Timnas Indonesia yaitu Jordi Amat. Pemain yang juga absen dalam 2 pertandingan terakhir melawan Vietnam karena masih dibekap cedera ini, terlihat pernah memakai Rolex Datejust 41mm Stainless Steel Band Blue Dial Ref. 126300. Jam tangan stainless steel dengan dial biru sunray ini terlihat sangat elegan karena memadukan polished finish pada bezel, bagian atas case dan pada bagian link tengah bracelet.

Bracelet jam tangan ini memakai Oysterclasp dengan Easylink Extension.  Jam tangan ini juga dibekali in-house automatic movement Rolex caliber 3235 yang memiliki akurasi -2/+2 detik per hari dengan power reserve 70 jam dan sudah tersertifikasi Superlative Chronometer. Jam tangan ini memiliki dibanderol sekitar Rp180 jutaan.

Jordi Amat – Rolex Submariner Date ‘Blueberry’ 41mm 18kt White Gold Ref. 126619LB

Masih dari Jordi Amat. Pemain yang ternyata memiliki gelar Pangeran Siau karena buyutnya merupakan Raja Siau, Sulawesi Utara, juga terlihat memakai Rolex Submariner Date 41mm ref. 126619LB yang dijuluki “’Blueberry” karena memiliki Cerachrom bezel biru dan dial hitam. Sedangkan case jam tangan ini terbuat dari 18kt white gold sehingga terlihat sangat mewah,

Selain itu, jam tangan diver yang memiliki ketahanan air 300 meter ini juga dilengkapi dengan Oyster bracelet. Untuk jeroannya, tersemat in-house automatic movement Rolex caliber 3235 yang memiliki akurasi -2/+2 detik per hari dengan power reserve 70 jam dan sudah tersertifikasi Superlative Chronometer. Jam tangan ini memiliki dibanderol sekitar Rp974 jutaan.

Pratama Arhan – Rolex Explorer II Ref. 226570

Pratama Arhan, bek sayap kiri yang terkenal dengan lemparan mautnya ini sempat membuat umpan krusial kepada Egy Maulana Vikri pada pertandingan pertama melawan Vietnam di Gelora Bung Karno. Umpan lemparan maut Pratama Arhan berujung gol semata wayang sehingga timnas Indonesia menang 1-0 atas Vietnam. Memang saat timnas Indonesia bertandang ke Vietnam,  Arhan absen karena terkena demam.

Pratama Arhan diketahui terlihat memakai Rolex Explorer II Ref. 226570 yang memiliki diameter 42 mm dan case terbuat dari Oystersteel 904L. Jam tangan ini memakai automaticmovement caliber 3285 yang memiliki komplikasi GMT lewat jarum jam kedua berwarna oranye yang menunjuk pada skala bezel 24 jam. Movement ini juga sudah tersertifikasi Superlative Chronometer dengan akurasi -2/+2 detik per hari. Jam tangan yang tahan air 100 meter ini memiliki harga pada kisaran Rp156 juta.

Pratama Arhan – Patek Philippe Aquanaut Ref. 5167A-001

Pada 21 Desember 2023 lalu, ketika Pratama Arhan berulang tahun ke-22, sang istri Azizah Salsha tak memberikan sebuah kado ulang tahun jam tangan mewah seharga Rp1 miliar. Mengintip kado Azizah Salsha ternyata berisikan jam tangan brand Patek Philippe Aquanaut Ref. 5167A-001.

Jam tangan Patek Philippe Aquanaut Ref. 5167A-001 dibekali self-winding mechanical movement caliber 26‑330 S C dengan komplikasi date. Jam tangan sport mewah ini memakai stainless steel case berdiameter 40.8 dan tahan air 120 meter. Aquanaut diluncurkan sejak tahun 1997 dengan desain case segi delapan bersudut bulat. Desainnya terinspirasi dari Nautilus dengan memakai strap komposit tropikal yang tahan terhadap keausan, air asin, dan radiasi UV.

Shin Tae-yong  – TAG Heuer Monaco Ref. CBL2111.FC6453

Shin Tae-yong memang lebih sering terlihat memakai smartwatch, bahkan pernah menyuruh skuad timnas Indonesia memakai smartwatch agar dapat dipantau data kebugarannya. Namun coach Shin ternyata terlihat pernah memakai TAG Heuer Monaco Ref. CBL2111.FC6453. Jam tangan ini populer berkat aktor Steve McQueen yang memakainya di film Le Mans (1971). Pelatih asal Korea Selatan yang baru saja mengantarkan timnas Indonesia mengalahkan Vietnam 3-0 ini  terlihat sangat elegan ketika memakai TAG Heuer Monaco.

TAG Heuer Monaco memiliki desain case khas berbentuk square dengan diameter 39 mm. Sementara movement-nya memakai caliber HEUER02 automatic chronograph movement yang memiliki power reserve 80 jam dan berdetak 28.800 bph. Jam tangan sport chronograph dengan alligator strap ini memiliki ketahanan air 100 meter dan dibanderol sekitar Rp143 juta.

Erick Thohir  – Rolex Cosmograph Daytona Ref.126500LN

Kesuksesan timnas Indonesia mengalahkan Vietnam tiga kali juga tak bisa dipungkiri berkat jasa Ketua Umum PSSI, Erick Thohir. Menteri BUMN yang mantan pemilik Inter Milan ini bergerak cepat dalam menaturalisasi pemain-pemain keturunan yang potensial. Erick sering terlihat memakai Rolex Cosmograph Daytona Ref.126500LN yang memiliki dial berwarna hitam.

Jam tangan yang memakai Oystersteel case berdiameter 40 mm ini dibekali Cerachrom bezel dengan skala tachymeter untuk mengukur kecepatan per jam. Untuk movement-nya, jam tangan yang tahan air 100 meter ini memakai in-house automatic chronograph movement caliber 4131 yang memiliki akurasi -2/+2 detik per hari dan sudah tersertifikasi Superlative Chronometer. Untuk harganya ada di kisaran Rp 600 jutaan. Demikian ulasan lengkap jam tangan beberapa punggawa timnas Indonesia. Jika anda ingin mengoleksi jam tangan lainnya, bisa kunjungi Jamtangan.com.