Seiko Rilis Presage Classic Series Urushi Dial SPB499J1

Seiko baru saja merilis jam tangan Presage Classic Series SPB499J1 dengan urushi dial warna hitam. Koleksi Presage memang selalu menyertakan unsur budaya Jepang dalam setiap model. Ini bisa dilihat dari material yang digunakan untuk menciptakan dial hingga desain yang terinspirasi dari tekstil atau enamel dengan eksekusi yang halus. Begitu pula dengan model terbaru SPB499J1 yang desainnya dibuat dengan urushi lacquer untuk menciptakan kesan deep sehingga visualnya tampak memesona. Simak terus artikel di bawah ini untuk tahu berita selengkapnya tentang Seiko Presage Classic Series Urushi Dial SPB499J1.
Spesifikasi Seiko Presage Classic Series SPB499J1

Jam tangan Presage SPB499J1 dirancang menggunakan stainless steel case dengan super hard coating serta kombinasi satin-brushed pada permukaan atas case serta polished finish pada sisi case, bezel, bevel, serta caseback. Case-nya berdiameter 40,2 mm, tebalnya 12,1 mm, dan lug-to-lug 48 mm. Model ini memakai dual-curved sapphire crystal dengan lapisan anti reflektif pada bagian dalam.

Jam tangan dengan ketahanan air hingga 100 meter ini juga menggunakan kaca sapphire crystal transparan pada tengah caseback. Koleksi terbaru ini dilengkapi black leather strap dengan stitching warna beige serta 3-fold clasp dan push button release. Material leather ini diambil dari sumber yang berkelanjutan dan sudah mendapatkan sertifikat LWG atau Leather Working Group, yaitu organisasi internasional untuk produksi leather yang sustainable.
Dial Seiko Presage Classic Series Urushi Dial SPB499J1

Bagian paling menarik yang ditampilkan oleh Presage SPB499J1 adalah dial-nya yang berwarna hitam. Dan bila diperhatikan, desainnya meniru dial dari jam saku pertama Seiko yang dikenal sebagai “Time Keeper” yang dirilis tahun 1895. Namun desain dial pada model terbaru ini, Seiko menggunakan urushi lacquer yang terbuat dari getah pohon lacquer sehingga urushi lacquer-nya punya kilau elegan yang dicapai melalui pelapisan dan pemolesan berulang. Hasilnya adalah deep black dial dengan permukaan tampak mengilap dan sulit ditiru oleh teknik modern.

Warna pada dial makin terlihat rich dengan trek menit, printing, serta leaf-shaped hands berwarna keemasan. Yang menarik adalah leaf-shaped pada jarum jam dan menit tersebut di-finish dengan grained surface untuk meningkatkan kontras agar mudah terbaca. Model ini menggunakan indeks marker angka Romawi berwarna keemasan yang terlihat ramping, di mana aksen warna keemasan ini terlihat menyerupai lacquer tradisional Kanazawa. Jam tangan Presage SPB499J1 juga menampilkan subdial 24-jam pada pukul 6.
Movement dengan Power Reserve 3 Hari

Jam tangan Presage SPB499J1 dibekali in-house automatic movement caliber 6R5H dengan central rotor berwarna keemasan yang dapat dilihat dari caseback. Movement ini berdetak sebanyak 21.600 bph, punya power reserve 72 jam atau 3 hari, ketahanan magnetnya 4.800 A/m, dan akurasinya +25 hingga -15 detik per hari. Movement ini juga dibekali fitur hacking second hand untuk menghentikan jarum detik.
Seiko Presage Classic Series Urushi Dial SPB499J1 adalah jam tangan koleksi permanen yang akan dirilis pada Juli 2025 dan dibanderol dengan harga EUR 1.750 atau sekitar Rp32,6 jutaan. Bagaimana? Apakah kamu juga tertarik untuk mengoleksinya? Tunggu saja ya kehadirannya di JAMTANGAN.COM. Sebelum itu, intip dulu koleksi Seiko Presage lainnya di sini.