Site icon Blog Jamtangan.com

Uniknya Komponen Jam: Balance Spring di Era Abad ke-19

Balance Spring

Secara struktur, Balance Spring merupakan komponen jam yang terdiri dari kumparan metal yang dibentuk sedemikian rupa. Menariknya, dulu di tahun 1800-an ketika era watchmaking di Eropa sedang dalam masa kejayaan, Balance Spring memiliki variasi dan keunikannya tersendiri. Keistimewaannya dan performa Balance Spring bergantung pada craftmanship seorang watchmaker serta teknologi Perusahaan dimana Balance Spring diproduksi.

Nah, kali ini kami akan mengulik Balance Spring yang terdapat di dalam pocket watch dari brand legendaris Girard-Perregaux. Boleh dibilang, jam keluaran Girard-Perregaux memang sudah dikenal di dunia Horology sebagai jam tangan yang memiliki reputasi tinggi dan memiliki nilai historis yang panjang.

Balance Spring yang kita bahas merupakan 2 jenis Balance Spring yang cukup spesial bagi sejarah Horology. Terutama bagi rekam jejak perjalanan Girard-Perregaux di dunia watchmaking. Kedua Balance Spring itu yakni tipe Spherical dan Cylindrical. Yuk, simak.

10 Jam Tangan Unik yang Pernah Ada di 2022

Spherical Balance Spring

Spherical Balance Spring pada pocket watch Chronometer Girard-Perregaux – 1860.
Foto: hodinkee.com

Spherical Balance Spring berbentuk seperti bola berongga yang terdiri dari kumparan metal. Balance Spring tipe ini pertama diciptakan oleh Frédéric Houriet di tahun 1810. Yakni sekitar 50 tahun sebelum pocket watch Girard Perregaux dengan Balance Spring dibuat. Balance Spring ini akan mengembang dan berkontraksi saat Balance Wheel berayun.

Baca juga : Cara Mengetahui Jam Tangan Perlu Ganti Baterai atau Servis

Pada pocket watch Girard-Perregaux yang selesai dibuat pada tahun 1860, Balance Spring yang ada di dalamnya terbuat dari bimetallic yang diberi finishing warna biru. Semakin menambah keindahan dari rangkaian mekanisme movement yang bisa dilihat langsung melalui open inner case back.

Dalam dunia Horology, Spherical Balance Spring merupakan salah satu pencapaian dari sebuah ide yang cukup brilian dan artistik. Meski secara performa, Spherical Balance Spring sering diperbincangkan oleh para ahli sebagai temuan yang cenderung mengejar unsur estetika dan keunikan saja. Di sisi lain, pada era abad ke-19 atau tahun 1800an, Spherical Balance Spring begitu berkontribusi pada perkembangan jam Chronometer.

Cylindrical Balance Spring

Spherical Balance Spring pada pocket watch Chronometer Girard-Perregaux – 1880.
Foto: hodinkee.com

Lain halnya dengan Spherical Balance Spring, Cylindrical Balance Spring berbentuk silinder atau tabung. Dengan jarak kumparan yang lebih rapat dibanding dengan Spherical Balance Spring. Pertama kali dipatenkan oleh John Arnold di tahun 1776, Cylindrical Balance Spring sudah diaplikasikan pada pocket watch chronometer di tahun 1781.

Uniknya lagi, Cylindrical balance Spring dianggap lebih sulit dibuat dan cenderung memiliki massa yang lebih berat. Selain itu, kelebihan performanya juga tidak terlalu signifikan. Itulah mengapa Cylindrical Balance Spring tak banyak ditemukan di era kejayaan mechanical watch sekalipun. Meski demikian, beberapa perusahaan jam tangan seperti Montblanc, Jaeger-LeCoultre dan Chopard pernah mengaplikasikan komponen ini pada produknya dengan jumlah yang sangat terbatas.

Umumnya, Cylindrical Balance Spring juga digunakan di dalam jam Marine Chronometer yang ada hingga tahun 1960an. Masih sama dengan Spherical Balance Spring yang dipakai di Girard-Perregaux tahun 1860 silam, Cylindrical Balance Spring pada Girard-Perregaux di tahun 1880 seperti gambar di atas diberi finishing warna biru. Semakin menambah unsur estetika yang cukup diagung-agungkan oleh penggila movement mechanical pada jam.

Bagi kamu penggemar mechanical watch, jangan lupa mengunjungi situs Jamtangan.com. Di sini kamu akan menemukan koleksi jam tangan mechanical original dari berbagai brand ternama dengan harga terbaik. Selamat berburu jam 🙂

Baca Selengkapnya →