Gambar 1. Caseback transparant dan butterfly clasp merupakan ciri khas dari Tissot Couturier Daydate.
Salah satu desain khas dari jam tangan Swiss classic adalah desain daydate presiden, Jam dengan desain ini mempunyai tingkat keterbacaan indikator hari yang bagus, karena posisi day window ada pada angka 12, sehingga jam akan terlihat simetris. Yang menarik Tissot juga menempatkan indikator date pada angka pukul 6 sejajar dengan angka 12, sehingga jam tangan ini terlihat sangat simetris. Sesuai lini produknya yaitu tradition jam ini merupakan gambaran dari komitmen Tissot dalam menjaga tradisi Swiss watchmaking. Dengan finishing brushed dan polished yang indah pada sisi bodi jam, jam ini dilengkapi dengan kaca safir anti gores yang cukup jelas dibaca karena mempunyai coating anti pantulan. Desain classic juga tercermin dari ukuran jam tangan ini. Dimater jam ini hanyalah 38mm dengan ketebalan 10.8mm, cukup kecil memang, karena jam ini dirancang sebgai sebuah dresswatch atau jam tangan yang digunakan untuk acara-acara formal. Dresswatch dirancang kecil dan tipis agar bisa masuk kedalam lengan jas, sehingga terlihat tidak mencolok dan tampak elegan.Gambar 2. Terdapat juga varian rosegold yang terlihat mewah.
Tissot Couturier daydate presiden ini menggunakan salah satu movement ETA yang cukup terkenal yaitu ETA 2824. Movement dikenal cukup tangguh dan tidak rewel. Movement ini mempunyai power reserve 48 jam. Sehingga jika jam didiamkan di sebuah kotak penyimpanan selama 48 jam, maka jam ini akan mati. Tissot Couturier daydate merupakan salah satu pilihan yang cukup bagus apabila anda menginginkan jam tangan formal dengan desain ikonik.