Pada Maret 2024, Fossil merilis koleksi terbarunya yang bertajuk Sport Tourer. Terdiri dari 5 model, jam tangan pria ini terinspirasi dari dunia balap dengan memasukan unsur mobil dan motor klasik pada desainnya. Selain punya desain yang sporty, Sport Tourer juga didukung oleh Japanese chronograph movement untuk menunjukkan waktu secara akurat. Penasaran dengan detailnya? Yuk, simak informasi selengkapnya berikut ini!
Lihat Lebih Dekat Seluruh Varian Fossil Sport Tourer
Fossil Sport Tourer terdiri dari 5 varian, yakni 1 model dengan silicone strap hitam, 1 model dengan LiteHide leather strap berwarna coklat, serta 3 model menggunakan stainless steel bracelet. Kelima varian Fossil Sport Tourer ini menggunakan stainless steel case berdiameter 42 mm dan ketebalan 13,5 mm dengan brushed finish.
Selain itu, seluruh model Sport Tourer dilengkapi bezel dengan skala tachymeter yang fungsional, serta tiga subdial yang berfungsi sebagai indikator chronograph 12 jam (posisi pukul 9), 60 menit countdown chronograph (posisi pukul 12), dan indikator detik utama (posisi pukul 6).
Kemudian dial-nya dilindungi oleh domed mineral glass crystal. Jam tangan ini juga sudah tahan air hingga 50 meter, yang aman saat terkena percikan air dan hujan ringan. Detailnya, berikut kelima model Fossil Sport Tourer:
1. Fossil Sport Tourer FS6044 ‘Black Silicone’
Pertama adalah model FS6044, yang memiliki dial berwarna kuning kontras yang berpadu dengan subdial, bezel, serta silicon strap berwarna hitam. Terinspirasi dari dunia balap, model ini memiliki strap yang motif dan teksturnya menyerupai tapak ban. Adapun oversized crown pada posisi pukul 3, dirancang dengan desain bertekstur coin-edge agar mudah dioperasikan. Lalu crown tersebut diapit oleh dua pusher. Selain itu, terdapat date window pada posisi pukul 3. Untuk menambah visibilitas, bagian hands dan marker telah dilapisi oleh Super-LumiNova.
2. Fossil Sport Tourer FS6042 ‘Brown Leather’
Berikutnya ada FS6042, model ini punya dial berwarna krem dengan subdial dan bezel warna hitam, sekilas mirip Panda dial. Untuk strap-nya menggunakan LiteHide leather berwarna coklat yang bergaya Rally. Strap ini terinspirasi dari sarung tangan pengendara mobil balap.
3. Fossil Sport Tourer FS6047 Stainless Steel
Berbeda dari dua model sebelumnya yang memiliki warna two-tone, FS6047 dari varian stainless steel bracelet didesain dengan satu warna. Pada bagian dial, subdial, hingga bezel dibuat berwarna biru tua yang gagah. Warnanya tampak kontras dipadukan dengan bracelet berwarna silver.
4. Fossil Sport Tourer FS6048 Stainless Steel
Kemudian FS6048, memiliki dial, subdial, serta bezel berwarna hijau dengan glossy finish yang stylish. Lalu case-nya dilengkapi dengan bracelet berwarna silver yang serasi.
5. Fossil Sport Tourer FS6045 Stainless Steel
Terakhir, ada model FS6045, dengan dial dan bezel berwarna hitam. Sementara subdial, marker, dan hands-nya dibuat berwarna putih, kombinasi warna ini dikenal sebagai reverse Panda. Kemudian dilengkapi bracelet berwarna silver yang solid.
Fossil Sport Tourer Didukung oleh Japanese Mecha Quartz Movement
Koleksi jam tangan terbaru ini ditenagai oleh Japanese mecha quartz chronograph movement, di mana cara kerja modul chronograph-nya menyerupai mekanisme chronograph pada mechanical movement.
Meskipun Fossil tidak memberikan detail spesifik mengenai caliber mana yang digunakan untuk menggerakan Sport Tourer, namun berdasarkan letak subdial-nya, Fossil terlihat menggunakan movement mecha-quartz Seiko VK67. Movement ini menggunakan baterai SR936SW dengan daya tahan hingga 3 tahun.
Lalu movement tersebut dilindungi oleh stainless steel screw-down caseback yang kokoh dengan mirror-polished finish. Bagian tengah caseback dibuat kosong, sehingga kamu bisa bebas mengukir apapun di bagian caseback-nya.
Itulah informasi terkait jajaran Fossil Sport Tourer, koleksi jam tangan pria yang terinspirasi dari dunia balap. Kabarnya, Sport Tourer dibanderol mulai dari US$195, atau sekitar Rp3 jutaan. Tertarik untuk bawa pulang? Tunggu kehadirannya di Jamtangan.com ya! Kamu juga dapat cek koleksi Fossil lainnya di sini.