Site icon Blog Jamtangan.com

Seiko Alpinist 1959 Re-Creation Limited Edition

Seiko Laurel Alpinist 1959 original. Foto : Seiko.
Seiko Alpinist 1959 Re-Creation. Foto : Hodinkee.

Lahir pada tahun 1959 sebagai Seiko Laurel Alpinist, jam tangan ini merupakan awal baru bagi Seiko dan menandai masuknya Seiko ke dalam segmen jam tangan olahraga. Konstruksinya menggunakan sekrup belakang untuk mencegah debu atau partikel pasir memasuki case. Dilengkapi dengan Bund Strap kulit yang kokoh untuk melindungi jam tangan dari keringat. Indeks serta jarum jam dan menit semuanya memiliki material bercahaya yang memastikan keterbacaan yang tinggi dalam gelap, dan nama Alpinist muncul dalam indeks berbentuk gunung di posisi jam tiga, enam, sembilan, dan dua belas. Keempat indeks yang dibedakan dengan jelas ini mewakili empat titik utama pada sebuah kompas dan, dengan indeks marker yang dirancang khusus pada pukul dua belas, memungkinkan waktu dibaca dengan aman dan akurat. Keterbacaan adalah fitur yang menjadi inti dari desain banyak jam tangan olahraga Seiko berikutnya dan tetap bertahan hingga hari ini.

Menggunakan kaca safir berbentuk seperti kubah dan indeks marker yang terinspirasi gunung. Foto : Hodinkee.

Edisi Re-Creation 1959 ini seperti membangkitkan kembali Laurel Alpinist 1959 dalam setiap detailnya. Jarum berukuran besar, seperti sebelumnya, dipasang pada dial jam berwarna hitam yang mengkilap. Indeks menit putih membentuk cincin pada dasar dial, sama seperti versi aslinya. Tentu saja, indeks dan jarum dilapisi dengan Lumibrite agar terbaca dalam gelap. Kacanya menggunakan kristal safir berbentuk kotak yang menciptakan kembali nuansa lembut dari Alpinist. Jam tangan ini dilengkapi dengan strap kulit yang memiliki desain jahitan bergerigi sama dengan pendahulunya.

Alpinist 1959 Tetap Ramping & Spesifikasi Ditingkatkan

Diameternya hanya 36, 6 mm dengan ketebalan 11, 1 mm. Foto: Hodinkee.

Meskipun kreasi ulang sesuai dengan desain aslinya, namun jam ini telah diperbarui menggunakan teknologi serta memiliki spesifikasi dan fungsionalitas tinggi yang membuat Prospex terkenal. Jam ini dilengkapi jendela tanggal antara pukul empat dan lima dan tahan air hingga 10 bar. Kristal safir berbentuk kotak diolah dengan lapisan anti-reflektif pada permukaan bagian dalam, memberikan keterbacaan yang tinggi. Jam tangan ini ditenagai oleh Calibre 6L35 slimline yang memiliki cadangan daya selama 45 jam. Meskipun ada penambahan tfitur anggal dan performa yang ditingkatkan, case nya hanya lebih tebal 1.0 mm dari versi lama.

Edisi Re-Creation ini akan tersedia dalam edisi terbatas 1.959 di Butik Seiko dan mitra ritel terpilih di seluruh dunia pada Agustus 2021.

Tiga Model Re-Interpretation dari Alpinist Masuk Dalam Koleksi Prospex

Selain edisi terbatas diatas, tiga jam tangan baru lainnya juga diproduksi dalam rangka memberi penghormatan kepada Alpinist 1959. Ketiganya terinspirasi oleh desain khas 1959 Alpinist, tapi tetap dengan nuansa modern. Lumibrite dibenamkan ke ketiga jarum dan indeks yang bertumpu pada bingkai perak untuk menciptakan efek multi-dimensi. Case dipoles untuk menciptakan tampilan modern, terutama bila dipadukan dengan kontur dial dan bezel yang membulat dengan lembut.

Seiko Alpinist 1959 Re-Interpretation SPB241, SPB243 dan SPB245

Ketiga jam tangan ini ditenagai oleh Calibre 6R35 yang memberikan cadangan daya 70 jam. Kacanya ialah kristal safir melengkung yang tahan terhadap goresan. Jam ini memiliki ketahanan air hingga 20 bar. Dua jam tangan dibekali strap stainless steel sedangkan versi dial hijau hadir dengan strap kulit.

Ketiga jam tangan ini akan menempati koleksi utama Prospex. Jam ini akan tersedia di Butik Seiko dan mitra ritel terpilih di seluruh dunia pada Agustus 2021.

Baca Selengkapnya →